Cuaca panas, ribuan bibit ikan di Waduk Kedung Ombo mati
Merdeka.com - Musim kemarau menyebabkan cuaca sangat panas di Waduk Kedung Ombo (WKO) Sragen. Kondisi tersebut berimbas matinya ribuan bibit ikan di waduk yang berada di wilayah kabupaten Sragen, Grobogan dan Boyolali tersebut.
Akibatnya puluhan petani menderita kerugian hingga ratusan juta rupiah. Mereka berharap pemerintah segera ikut campur dalam menyelesaikan masalah ini, agar petani tidak terus merugi.
"Lima bulan ini cuacanya sangat panas disini. Ini membuat benih ikan milik petani ikan di karamba Kedung Ombo banyak yang mati. Termasuk punya saya hamper semua mati kepanasan. Apalagi debit air di WKO juga mulai berkurang," ujar Anazir, salah satu petani pemilik karamba.
Menurut Anazir, benih ikan yang mati rata-rata berumur 2 hingga 3bulan. Untuk jenis benih ikan yang mati kebanyakan jenis tombro dan nila. Dengan banyaknya kematian ikan piaraanya, para petani hanya bisa pasrah sambil menghitung angka kerugian mulai dari pembelian benih hingga makanan ikan.
Marzuki, pemilik karamba lainnya menceritakan, ribuan benih ikan miliknya juga banyak mati mendadak. Matinya ikan tersebut dikarenakan udara di sekitar waduk kedungombo terlalu panas. Sehingga ikan tak mampu menahan panas. Selain itu, menurut Marzuki berkurangnya air juga penjadi penyebab utama matinya ikan miliknya.
"Kami berharap pemerintah mencarikan solusi agar kami para petani tidak menanggung kerugian lebih banyak," katanya.
Marzuki menambahkan kematian ikan ini terjadi sejak satu minggu terahir ini. Namun angka kematian yang paling besar terjadi selama dua hari, yakni hari Kamis dan Jumat lalu. Ia memprediksikan, kematian ikan di WKO kurang lebih sekitar 50 ton.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat korban berada di kebun bersama ayahnya di Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan, Ogan Komering Ulu (OKU).
Baca SelengkapnyaBila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di balik pesonanya yang unik, ikan buntal menyimpan bahaya yang serius. Racunnya dapat melumpuhkan siapa pun, termasuk manusia.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaIkan ini juga disebut "fosil hidup" karena masih eksis sejak jutaan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, puluhan bahkan ratusan lumba-lumba kompak menampakkan diri di perairan Pantai Pancer
Baca Selengkapnya