Merdeka.com - Pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang belum disetujui oleh anggota Komisi III DPR menimbulkan keprihatinan dari sejumlah kalangan. Salah satunya adalah penyanyi Charlie.

Charlie mengenakan kaos putih dan celana jeans bersama sejumlah aktivis membawa sumbangan datang ke Gedung DPR. Mereka ingin menyerahkan sumbangan ke Komisi III untuk pembangunan gedung baru KPK.

"Kami sudah mengumpulkan uang sejumlah Rp 792 ribu akan diberikan kepada Komisi III DPR," kata Charlie kepada wartawan di DPR, Jakarta, Rabu (27/6).

Menurut Charlie, sumbangan ini merupakan bentuk kepedulian karena keinginan KPK membangun gedung baru KPK diganjal oleh Komisi III DPR. Charlie datang ke DPR ditemani oleh pengacara Ahmad Rifai.

"Kami harus beri mereka kepercayaan. Harapan kami besar. Kemiskinan yang sudah tidak layak. Dan itu dampak dari korupsi. Ini harapan dari rakyat. Semoga dengan ini bisa menjadi suport," kata Charlie.

Sementara menurut Rifai, uang yang dikumpulkan adalah hasil ngamen. Diharapkan dengan memberikan sumbangan pembangunan gedung, KPK bisa serius bekerja. "Ini dari rakyat untuk rakyat," kata Rifai.

Rifai mengungkapkan, dia bingung mengapa pembangunan gedung KPK belum terwujud. Padahal ada dana hibah Kementerian Keuangan.

Selain itu, Rifai meminta KPK lebih serius bekerja. Untuk mengungkap kasus-kasus besar lebih maksimal. "Jangan ketika kasus bupati walikota mereka tajam," tegas Rifai.