Cerita menteri Jokowi kenakan pakaian adat di Hari Lahir Pancasila
Merdeka.com - Menteri Kabinet Kerja dan Pimpinan Lembaga Negara kompak mengenakan pakaian adat saat menjadi peserta upacara Peringatan Hari Raya Pancasila di Halaman Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (1/6). Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla kompak pula mengenakan pakaian khas adat betawi.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly menjadi salah satu menteri yang mencolok dalam acara ini. Politikus PDI Perjuangan ini mengenakan pakaian adat khas Nias Selatan yang bernuansa berwarna terang benderang dengan paduan kuning dan merah.
Sontak Yasonna seakan menjadi pusat perhatian. Terlebih, dalam upacara dia juga membacakan Keputusan Presiden No 24 tahun 2016 tentang Penetapan 1 Juni sebagai hari libur nasional dalam rangka Hari Lahir Pancasila.
"Ini baju kebesaran dari Nias Selatan," cerita Yasonna yang mengaku mempersiapkan penampilannya sejak pukul 04.30 Wib ini.
Menteri kenakan pakaian adat ©2017 Merdeka.com/rizky erzi andwika
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam upacara mengenakan pakaian adat khas dari Sumatera Utara. Dia menceritakan alasan dirinya mengenakan Pakaian khas Sumatera Utara meski dirinya sendiri merupakan orang Jawa.
"Ini pada saat saya diundang oleh masyarakat dan pemerintah daerah Kabupaten Kumbang Hasundutan dari Sumatera Utara. Saya diberi gelar adat dari Kumbang sana. Ya udah saya pakai (pakaian adatnya)" cerita Tjahjo.
Menteri kenakan pakaian adat ©2017 Merdeka.com/rizky erzi andwika
Berbeda dengan Tjahjo Kumolo, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengenakan pakaian khas daerah asalnya yaitu Pakaian khas Madura. Imam berkelakar awalnya ingin bergaya lengkap dengan membawa celurit saat menghadiri upacara.
"Karena saya lahir di Bangkalan, Madura tentu saya harus menggunakan pakaian khas Madura gitu lho. Meskipun saya mau bawa celuritnya tapi nggak boleh," kelakar Imam.
Menteri kenakan pakaian adat ©2017 Merdeka.com/rizky erzi andwika
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengenakan pakaian adat daerah Palembang, Sumatera Selatan, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengenakan batik namun dilapisi dengan kain ulos. Menteri Pertanian Amran Sulaiman berpakaian adat Bugis lengkap dengan kopiahnya.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengenakan kebaya encim, Menko PMK Puan Maharani mengenakan kebaya modern, Menkes Nila F Moeloek mengenakan pakaian panjang dengan kain sutra tersampir di pundak kanannya dan Menteri Luar Negeri Retno L Marsudi mengenakan pakaian adat Jawa berwarna merah lengkap dengan sanggulnya. Mayoritas Menteri mengenakan pakaian khas Jawa.
Terlihat pula Ketua MPR Zulkifli Hasan yang mengenakan pakaian adat Lampung lengkap dengan kain tapis. Jaksa Agung HM Prasetyo mengenakan pakaian adat Jawa lengkap dengan blankonnya.
Upacara dimulai pukul 08.00 WIB. Acara diawali dengan nyanyian lagu Rayuan Pulau Kelapa hingga lagu syahadat yang dipersembahkan oleh Twilight Orchestra pimpinan Addie MS sejak pukul 07.30 WIB.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaJokowi Yakin PSI Lolos ke Senayan
Jokowi yakin PSI lolos ke senayan karena kader partai yang dipimpin Kaesang itu berani mengkritik.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini
Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaPSI: Dukungan Jokowi ke Capres dan Parpol Bukan Dosa, Hal Lazim di Dunia Politik
"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca SelengkapnyaDapat Arahan Khusus dari Jokowi, Kaesang Yakin Prabowo-Gibran Menang di Jateng
Kaesang menyebut pertemuan tersebut merupakan bentuk dukungan Jokowi kepada PSI yang menargetkan lolos ke parlemen pada Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya
Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca SelengkapnyaNetralitas Jokowi di Pemilu Dipertanyakan dalam Sidang PBB, Airlangga: Hampir Semua Presiden Punya Partai
Ndiaye memulai pertanyaan dengan menyinggung putusan MK RI tentang perubahan syarat usia capres dan cawapres.
Baca SelengkapnyaJokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.
Baca Selengkapnya