Cerita lucu PNS malas digerebek Satpol PP
Merdeka.com - Profesi Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi pekerjaan idaman bagi sebagian masyarakat. Hal yang wajar, mengingat menjadi PNS memiliki pekerjaan yang terkesan santai, dapat tunjangan fungsional maupun jabatan, tidak ada PHK, setelah pensiun pun masih mendapatkan gaji.
Bahkan, sangking enaknya menjadi PNS, ada sebuah istilah yang tenar di kalangan masyarakat: 'Jadi PNS itu enak loh, kerja atau nggak kerja tetep aja digaji'. Nah, mungkin karena terlalu 'memanfaatkan' enaknya menjadi PNS, puluhan dari mereka di Banda Aceh malah asyik nongkrong di warung kopi saat jam kerja.
Lantas saja, Satpol PP setempat menjadi gerah. Sejak pagi sekitar pukul 09.00 Wib, kemarin, personel Satpol PP Provinsi Aceh berkeliling Banda Aceh dan mendatangi sejumlah warung kopi. Bila dalam warung kopi ada PNS sedang nongkrong sambil minum kopi, petugas segera menghampiri dan melakukan pendataan.
Saat petugas datang, PNS tetap berulah dan tak mau mengikuti perintah, sebagian bahkan kabur bak maling yang tertangkap basah. Sehingga aksi kejar-kejaran pun tak dapat dihindari, antara petugas dengan para PNS nakal.
Lebih parah lagi kelakuan PNS yang sedang asyik nongkrong di Warung Kopi Lampriet, Banda Aceh yang saat menyadari kedatangan Satpol PP langsung kabur dengan mencoba melompati pagar. Namun, sudah jatuh tertimpa tangga pula. Sudah ketahuan bolos, para PNS itu tak berhasil kabur karena petugas dengan sigap sudah memiliki strategi yang matang untuk melakukan penangkapan.
Dalam razia kali ini, petugas berhasil mendata 15 orang PNS. Ada dua orang masing-masing berinisial SB (laki-laki) dan IW (perempuan) bekerja di kantor Gubernur Aceh dibawa ke kantor Satpol PP. Keduanya tidak dapat menunjukkan indentitas diri bahkan hendak melawan petugas.
"Ini kita lakukan untuk menertipkan PNS yang tidak disiplin, terutama yang nongkrong di warung kopi saat jam kerja. Ada dua PNS kita bawa ke kantor karena melawan petugas," kata Kasatpol PP dan WH Aceh Bukhari di ruang kerjanya, Selasa (4/8).
Bukhari menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan razia seperti ini untuk meningkatkan kedisiplinan PNS. Sehingga mereka bisa bekerja maksimal untuk melayani publik di instansi masing-msing.
"Baru dua kali kita razia, pertama kita hanya dapat delapan orang, kemudian hari ini kita dapat 15 orang, kita akan terus awasi PNS yang tidak disiplin," tuturnya.
Hal yang serupa terjadi di Kabupaten Cilacap, Jawa tengah, Oktober tahun lalu. Saat itu, Satpol PP Kabupaten Cilacap berhasil menjaring empat PNS yang sedang keluyuran saat jam kerja di sejumlah lokasi seperti Rita Pasar Raya, Giant, Pasar Tanjungsari, Pasar Gede dan Pasar Sidodadi.
Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Ditiasa Pradipta mengatakan empat PNS yang berhasil dirazia itu nasib selanjutnya akan diserahkan ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing.
"Mereka yang terjaring razia, kami data nama dan instansinya. Nanti, kami akan serahkan nama tersebut ke SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) masing-masing untuk mendapat peringatan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya tidak bisa menindak PNS yang keluyuran di jam kerja sehingga Satpol PP hanya memberikan rekomendasi dan nota kedisiplinan.
Menurut dia, instansi tempat bernaung PNS yang terjaring razia akan bertindak sebagai eksekutor karena setiap SKPD memiliki peraturan sendiri terkait dengan kedisiplinan PNS.
Dia mengakui bahwa dalam razia tersebut, pihaknya sempat menjaring sejumlah PNS yang sedang melintas di jalanan.
(mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaSimak kisah inspiratif Bintara Polri anak yatim, sampai bikin kagum dua jenderal polisi.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial sosok polisi yang duji kesetiannya dengan pacar oleh atasannya.
Baca SelengkapnyaPrajurti TNI putra Papua bagikan cerita saat menjalin asmara dengan anak Bupati. Seperti apa kisahnya?
Baca SelengkapnyaPesan penting jenderal bintang satu untuk para anggota Polri.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak sejumlah parpol untuk memperkuat hak angket.
Baca Selengkapnya