Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita di balik begal muda yang tewas dibakar massa di Pondok Aren

Cerita di balik begal muda yang tewas dibakar massa di Pondok Aren Begal Motor di Pondok Aren. ©2015 merdeka.com/agil

Merdeka.com - Ulah begal motor kian hari kian meresahkan warga. Aksi main hakim sendiri pun tak jarang dilakukan oleh warga karena saking kesalnya dengan aksi kejahatan jalan ini. Pelaku yang tertangkap dipukuli bahkan sampai ada yang dibakar massa.

Kasus teranyar terjadi di Jalan Bambu Kampung Buaran, RT 03/03, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Seorang begal tewas setelah dibakar oleh warga yang geram, Selasa (24/2) dini hari. Pelaku sebelumnya sedang beraksi dengan melukai korbannya dengan menggunakan pedang samurai.

Beruntung warga ada yang melihat aksi itu dan bersama massa lain menangkap pelaku. Pelaku kemudian dihajar hingga babak belur. Tak puas, pelaku kemudian disiram bensin dan dibakar hingga tewas. Pelaku sebelumnya sempat melarikan diri dengan menaiki genteng salah satu warga di lokasi kejadian.

"Pas ketangkep ditelanjangin bener sama warga baru dibawa ke depan jalan raya terus dimasukin ban kepalanya dan dibakar," kata Matalih (60) RT 02/04 Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (23/2), saat ditemui merdeka.com di kediamannya.

Lalu bagaimana cerita lengkap begal motor dibakar massa tersebut? Berikut kisahnya:

Disabet samurai oleh begal, sepasang kekasih nekat melawan

Wahyu Hidayat dan Sri Tiani sepasang kekasih yang menjadi korban begal motor di Jalan Bambu Kampung Buaran, RT 03 RW 03, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, menderita luka-luka setelah disabet samurai pelaku."Wahyu yang memberanikan diri untuk melawan," ujar Sri kepada wartawan. Tangerang Selatan, Selasa (24/2).Wahyu berhasil menjatuhkan salah seorang pelaku hingga akhirnya korban Sri berteriak minta tolong. Sontak warga yang mendengar langsung menghakimi pelaku yang tertangkap dan membakarnya hidup-hidup.Tiga orang dari komplotan begal ini berhasil melarikan diri. Warga membakar pelaku dengan cara menyiram bensin. Pelaku pembegalan akhirnya tewas hangus terbakar.

Begal dipukuli, ditelanjangi, disiram bensin lalu dibakar massa

Sebelum dibakar massa, pelaku begal motor sadis di Jalan Bambu Kampung Buaran, RT 03/03, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, Selasa (23/2) dini hari sempat berusaha melarikan diri dari kejaran massa. Pelaku tersebut sempat melarikan diri dengan menaiki genteng salah satu warga di lokasi kejadian."Pas ketangkep ditelanjangin bener sama warga baru dibawa ke depan jalan raya terus dimasukin ban kepalanya dan dibakar," kata Matalih (60) RT 02/04 Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (23/2), menirukan keterangan pelaku saat ditemui merdeka.com di kediamannya.Matalih mengatakan massa yang sudah geram dengan aksinya akhirnya memukuli dan menelanjangi pelaku lalu menyeretnya ke jalan raya dan dibakar. Selain itu kejadian serupa yang pernah terjadi di daerahnya membuat warga semakin beringas main hakim sendiri saat kejadian."Kalau masa mah kan sewot begini, udah motornya mau diambil orangnya juga dilukain. Jadi gregetan," imbuhnya.Seperti diketahui, seorang pelaku begal sadis di Pondok Aren tewas dibakar warga yang geram, Selasa (24/2) dini hari. Pelaku sebelumnya sedang beraksi dengan melukai korbannya.Beruntung warga ada yang melihat aksi itu dan bersama massa lain menangkap pelaku. Pelaku kemudian dihajar hingga babak belur. Tak puas, pelaku kemudian dibakar hingga tewas.

Begal motor yang tewas di bakar massa dari kelompok Lampung

Seorang pelaku begal motor yang tewas setelah dibakar massa saat menjalankan aksinya di Jalan Raya Pondok Karya, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (23/2) dini hari rupanya tak sendiri menjalankan aksinya. Dari keterangan pelaku yang sempat diinterogasi warga, saat itu ia menjalankan aksinya berlima orang rekannya."Kalau dari informasinya berlima," kisah Matalih (60, RT O2/O4, Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (23/2), saat ditemui merdeka.com di kediamannya.Matalih mengatakan, dari keterangan pelaku yang naas tersebut, dalam aksinya dia membagi peran masing-masing terhadap empat rekannya. Menurut Matalih, pelaku tersebut mengaku dibonceng dengan dua rekannya dalam satu motor, sementara dua rekan lainnya berboncengan hanya satu motor."Dua motor. Yang kena ketangkep naik motor dinaikin bertiga," kata Matalih mengingat keterangan pelaku.Menurut Matalih, saat ditangkap warga tak ditemukan identitas satu pun dari pelaku. Hanya saja dari pengakuannya kepada warga pelaku merupakan warga Lampung."Ngakunya dari Lampung," katanya.

Begal sadis yang dibakar mengaku kelompok Lampung punya 500 anggota

Seorang pelaku begal sadis di Jalan Pondok Betung, Pondok Aren, Tangerang Selatan tewas setelah dibakar oleh warga yang geram, Selasa (24/2) dini hari. Sebelum ketangkap dan dibakar, pelaku sempat berusaha kabur dengan naik genteng rumah salah satu warga sekitar lokasi."Habis diteriakin gitu sempet kabur. Yang boncengan berdua kabur duluan, nah yang boncengan bertiga ini salah satunya jatuh. Soalnya ada tanggul banyak di jalan ini jadi jatuh kali. Ya udah temannya ninggalin berdua," kata salah satu saksi, Manan (62) Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, saat ditemui merdeka.com di kediamannya, Selasa (24/2).Menurut Manan, sama warga pemilik warung makanan tersebut dibangunkan guna meminta kunci tokonya karena warga melihat pelaku jatuh di bangunan tersebut. Alhasil setelah dibukakan pintunya, pelaku ditemukan sedang ngumpet di kamar mandi dan langsung digebukin warga."Dia (pelaku) sempet lari ke warung terus manjat tembok mau ke genteng rumah tapi pas di atas warteg jatuh nginjek asbes, yaudah sama warga dibuka wartegnya tahu-tahu lagi ngumpet di kamar mandi," kenangnya.Pelaku yang diketahui masih remaja tersebut sempat diinterogasi warga sebelum dibakar. Namun sayangnya setelah dicek tak ditemukan identitas apapun dari saku celana pelaku."Ya masih mudalah, palingan lulusan SMP. Ngakunya sih dari Lampung. Kata dia (pelaku) dari daerahnya sekitar 500 tapi nyebar-nyebar," katanya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'

Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan

Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.

Baca Selengkapnya
Kisah Sepasang Pengantin Jadi Dua Pohon Raksasa di Umbul Leses Boyolali,  Konon Jika Akarnya Menyatu Kembali Jadi Manusia
Kisah Sepasang Pengantin Jadi Dua Pohon Raksasa di Umbul Leses Boyolali, Konon Jika Akarnya Menyatu Kembali Jadi Manusia

Konon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tiga Warga Tersengat Ikan Pari saat Asyik Berenang di Pantai Widuri, Satu Orang Pingsan
Tiga Warga Tersengat Ikan Pari saat Asyik Berenang di Pantai Widuri, Satu Orang Pingsan

Dari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.

Baca Selengkapnya
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam

Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Baca Selengkapnya
8 Cerita Sunda Lucu Bikin Ngakak, Menghibur dan Mengocok Perut
8 Cerita Sunda Lucu Bikin Ngakak, Menghibur dan Mengocok Perut

Dari lelucon ringan hingga cerita penuh kecerdikan yang hanya bisa ditemukan di tanah Parahyangan, setiap narasi akan menjadi hiburan yang melepas lelah.

Baca Selengkapnya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Meteran Tak Naik saat Isi Bahan Bakar, Pria Ini Buat Geger SPBU Endingnya Tahan Malu
Meteran Tak Naik saat Isi Bahan Bakar, Pria Ini Buat Geger SPBU Endingnya Tahan Malu

Ada-ada saja kelakuan warga +62 yang buat geleng kepala.

Baca Selengkapnya
Kisah Gereja Tua Kaliceret, Bangunan Kayu Tanpa Paku yang Telah Berusia Ratusan Tahun
Kisah Gereja Tua Kaliceret, Bangunan Kayu Tanpa Paku yang Telah Berusia Ratusan Tahun

Bangunan ini dulunya sempat miring karena tertiup angin, namun bisa tegak kembali karena tertiup angin dari arah yang berbeda

Baca Selengkapnya