Cemburu buta, Morlan bakar rumah mantan pacar
Merdeka.com - Morlan Nainggolan alias Pak Wanda (43) membakar rumah mantan pacarnya, Pinna Br Manurung akibat cemburu, 27 September lalu. Cemburu itu dipicu karena Morlan melihat Pinna sedang berduaan dengan pacar barunya, Janes Sitompul di Jalan Jermal XV Gang Tembusan No 4, Medan Denai.
Usai minum arak, Morlan mengambil gembok dan rantai serta kain yang direndam dengan oli di rumahnya. Morlan menggembok pintu besi di rumah Pinna, dan melemparkan kain berlumuran oli yang dibakarnya ke dalam rumah Pinna. Api pun dengan cepat melalap bahan yang mudah terbakar di rumah Pinna.
Namun sasaran Morlan meleset, justru keponakan Pinna, Dameria Lina Sari br Sihombing (33) yang tewas di dalam kamar mandi rumah tersebut. Dameria ditemukan setelah warga membantu memadamkan api.
Untuk mengetahui kronologinya, polisi menggelar rekonstruksi kasus tersebut di tempat kejadian perkara dengan membawa pelaku. "Kita gelar rekonstruksi ini untuk melengkapi berkas perkara," jelas Kapolsek Medan Area Kompol Rama Samtama Putra, Jumat (22/11).
Sementara itu, saat melakukan rekonstruksi, Morlan sempat membantah melakukan pembakaran. "Demi Tuhan, aku hanya merantai menggembok pintu rumah. Bukan aku yang membakar. Kain itu pun bukan aku yang bawa," ucapnya.
Seperti diberitakan, Morlan ditangkap polisi akhir September lalu. Dia disangka melanggar Pasal 187 ayat (3) subs Pasal 338 KUHPidana tentang Pembunuhan dan diancam hukuman 15 tahun penjara.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaPelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaM, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca SelengkapnyaTingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca SelengkapnyaNyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaRumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaMirisnya, kondisi Iwan diketahui keluarga usai satu tahun wafat.
Baca Selengkapnya