Cekcok masalah keluarga, menantu nekat todong mertua pakai pistol
Merdeka.com - Yulianto (35) warga Jalan Musyawarah RT 04/04 No. 144, Kelurahan Sawah Baru, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dilaporkan mertuanya, karena menodongkan benda senjata api.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (22/06) hari ini. Menurut Kasubag Humas Polres Kota Tangsel Kompol Mansuri, Yulianto dilaporkan atas perbuatan tidak menyenangkan.
“Korban adalah Tiorini Marbun mertua tersangka,” ujar Mansuri.
Peristiwa itu terjadi karena permasalahan internal keluarga. Setelah ditodongkan senpi, korban lalu melapor ke Polres Kota Tangsel.
Selanjutnya petugas piket di Polres Kota Tangsel langsung melakukan olah tempat kejadian dan mendapatkan tersangka berada di rumahnya.
“Setelah di lakukan penggeledahan di temukan satu pistol air softgun di dalam tas sandang yang ada di dalam kamar tersangka. Selanjutnya tersangka berikut barang bukti di bawa ke kantor Polres Tangsel guna pengusutan lebih lanjut,” ujarnya.
Tersangka terancam melanggar Pasal 335 ayat 1 dan Undang-undang darurat No.12 tahun 1951 pasal 1 ayat 2. Adapun mertua korban yang merupakan warga Jalan Serua Raya Bukut No.3 RT 03/15, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaKaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.
Baca SelengkapnyaPelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaPurnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca Selengkapnya"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca Selengkapnya