Merdeka.com - Keluarga kru dan penumpang pesawat perintis Aviastar PK-BRM yang hilang kontak sejak Jumat (2/10) saat ini sudah berada di Makassar. Pendataan korban pun sudah selesai.

"Kalau keluarga kru pesawat sebagian ada di Jakarta sebagian lagi ada di Makassar. Tapi mereka meminta untuk dijaga privasinya. Kecuali kalau kawan-kawan dari media sendiri yang mendapati mereka, yang pasti informasinya tidak dari kami karena mereka minta tidak dipublish. Pencatatan semua sudah dilakukan," kata juru bicara Aviastar, Sherly Silvana, di kantor Fire Station, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Senin (5/10).

Sherly mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi keluarga kru dan penumpang termasuk yang ada di Makassar. Keluarga kru pesawat yang ada di Makassar difasilitasi akomodasinya.

Menurutnya, sejak hari pertama pencarian Aviastar pada Sabtu (3/10) pesawat-pesawat yang dimiliki maskapainya turut dikerahkan. Kata Sherly, untuk area Sulawesi, ada tiga pesawat Aviastar tipe Twin Otter yang beroperasi yaitu Aviastar PK-BRS, Aviastar PK-BRS dan Aviastar PK-BRM yang hilang kontak itu.

"Sehingga dua pesawat yang tersisa tidak bisa beroperasi komersil. Selain karena digunakan untuk mencari Aviastar yang hilang juga karena memang ada instruksi dari Kementerian Perhubungan jika sementara ini pengoperasian pesawat Aviastar dibekukan sembari menunggu hasil uji kelayakan ulang setelah selesai urusan pencarian pesawat yang hilang," pungkasnya.