Merdeka.com - Keberadaan pesawat Sukhoi Superjet 100 masih belum diketahui. Berdasarkan hasil analisa Tim Basarnas diperkirakan pesawat berada di titik koordinat Kawah Ratu.

"Diperkirakan jatuh di Kawah Ratu, tapi itu belum positif," ujar Camat Cidahu Ateng Sujana saat dihubungi merdeka.com, Rabu (9/5).

Kawah Ratu berada beberapa ratus meter dari puncak Gunung Salak. Terakhir koordinat pesawat berada di Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat.

"Pencarian mungkin dilanjutkan besok," katanya.

Namun dia membantah sudah ada korban yang ditemukan. Perkiraan lokasi jatuh pun baru sebatas dugaan, belum pasti seratus persen.

Sukhoi hilang kontak setelah melakukan joy flight yang kedua. Pada Joy flight pertama selama 35-40 menit Sukhoi dapat kembali ke Bandara Halim Perdanakusuma. Sukhoi mengangkut 42 penumpang dan delapan kru dari Rusia.

Terakhir koordinat pesawat berada di Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat. Hingga kini pesawat tersebut tidak diketahui. Diperkirkan pesawat hilang di kawasan Bogor.

Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Sukhoi Superjet 100 hilang kontak di kawasan Bogor, Jawa Barat sekitar pukul 14.51 WIB. Pesawat itu berada di Indonesia dalam rangka demonstrasi penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian pertunjukan keliling (road show) yang dilakukan oleh maskapai penerbangan Sukhoi Civil Aircraft di sejumlah negara di Asia Tenggara dan Asia Tengah. Pesawat itu mengakut 42 penumpang dan 8 warga negara Rusia.