Buron Robby Meyer ditangkap saat periksa darah
Merdeka.com - Buronan Kejati Aceh, Robby Meyer ditangkap tim Intel Kejagung dan Kejati Sumut di sebuah laboratorium kesehatan di Jalan S Parman Medan. Saat itu dia sedang memeriksakan kesehatannya untuk urusan asuransi.
"Penangkapan dilakukan tadi malam sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu dia sedang memeriksakan darahnya di sana," kata Kasi Penkum Kejati Sumut Marcos Simaremare, Selasa (14/8).
Sebelum ditangkap, kata Marcos, Robby kerap berpindah-pindah. Dia diketahui beberapa kali berada di hotel dan restoran. Namun, seminggu terakhir Robby berada di rumahnya di Medan. "Kita ikuti terus sampai akhirnya kita tangkap di Jalan S Parman," katanya.
Robby Meyer (57) merupakan bos PT Bintang Bersaudara (BB). Dia diseret ke meja hijau terkait kasus pemalsuan surat dan penipuan sebesar Rp 1,5 miliar pada proyek pembangunan 167 unit rumah bantuan Catholik Relief Services (CRS), di Desa Rukoh, Kecamatan Syah Kuala, Banda Aceh tahun 2006.
Hakim PN Banda Aceh menyatakannya tak bersalah setelah jaksa menuntutnya dengan hukuman 7 tahun penjara. Atas vonis bebas itu, JPU mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA).
Kemudian MA memutuskan menghukum Robby dengan dua tahun penjara. Vonis dan perintah eksekusi dituangkan dalam surat Nomor 1913/Panmud.Pid/1339K/PID/2009 tanggal 10 Desember 2010. Sejak itu Robby masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah mobil tiba-tiba menabrak bagian tembok hingga menerobos ke dalam kamar miliknya. Namun ia nampak heran bukannya kaget.
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaUlar berbisa tersebut muncul dari dapur rumah makan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mobil mewah ini berharga miliaran di Indonesia ternyata tak bernilai di Mekkah sampai dibuang. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaPetugas yang telah piawai menangkap ular, akhirnya mendapat celah posisi ular.
Baca SelengkapnyaPemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaPotensi kehilangan koper atau bahkan isi koper sangat mungkin terjadi dalam perjalanan apapun.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnya