Merdeka.com - Kembar, pemuda 27 tahun yang tinggal di Jalan Kalimutu Monang Maning Denpasar dikeroyok warga dan pecalang lantaran membuat kegaduhan saat umat Hindu merayakan Hari Raya Nyepi. Kembar pun terpaksa di larikan ke RSUP Sanglah Denpasar.

Informasi yang didapat, Selasa (28/3) Kembar mengendarai motor keluar dari jalan Pura Demak. Persis di Banjar Samping Buni, Kembar pun dicegat pecalang. Bahkan Kembar sempat cekcok dan memukul salah seorang pecalang bernama Ketut Warta.

Melihat keributan tersebut, pecalang lain datang untuk mengamankan. Sayangnya warga yang kesal dengan ulah Kembar saat Nyepi ikut tersulut dan keluar rumah untuk menghakimi.

"Saya tadi coba hentikan pelaku dan tanya baik-baik. Bahkan saya suruh balik pulang. Tetapi dia malah pukul saya, dia naik motor," aku Warta yang mengalami lebam pada pipi kirinya.

Sementara itu, kabarnya pelaku yang dikenal warga setempat kerap buat onar ini terpaksa dilarikan ke RSUP Sanglah oleh pihak PMI Denpasar yang siaga dengan menggunakan Ambulans.