Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buang sial, warga Puri Satria Klungkung gelar ritual mandi api

Buang sial, warga Puri Satria Klungkung gelar ritual mandi api Ritual mandi api sucikan dosa. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Puri Satria Kawan, Banjar Satria, Dawan, Klungkung punya tradisi unik. Ya Tradisi Lukat (pembersihan diri) Geni merupakan salah satu tradisi yang sudah di warisi warga Puri secara turun temurun.

Kegiatan ini dilakukan pada petang menjelang malam hari. Puluhan muda mudi, remaja, anak-anak hingga orangtua menikmati tradisi mandi bara api dari daun kelapa kering. Mereka meyakini tradisi ini sebagai wujud pembersihan diri selama setahun, semacam buang kotoran atau kesialan dan dilebur dalam bara api.

"Selama setahun tubuh kita penuh dosa. Sebagai wujud penyatuan pada dewa agni (api) kami lakukan pembersihan di tahun 1973 Caka ini," ujar salah seorang peserta Lukat Geni, Senin (23/3) di Puri Satria, Klungkung Bali.

Menurut pemangku Merajan Puri Satria Kawan AA Gede Oka Mangku tradisi lukat geni tersebut bukan merupakan unjuk kebolehan. Namun apa yang dilakukan murni untuk mempertahankan tradisi yang sudah menjadi warisan dari tahun ke tahun. Bahkan tradisi ini sudah ada puluhan tahun.

"Ini sudah dilakukan secara turun temurun untuk penyucian bhuana agung dan pembersihan diri," ujarnya.

Sebelumnya nampak pemuda dan warga berkumpul di Catus Pata. Mereka melakukan persiapan setelah sebelumnya melakukan persembahyangan bersama di Merajan Puri Satria Kawan. Beberapa daun kelapa kering yang sudah diikat juga disiapkan. Begitu api dikobarkan dua kubu yang terpisah beradu saling memandikan api ke tubuh lawan.

"Sebenarnya panas juga pak. Tapi ini kami lakukan dengan penuh kegembiraan jadi rasa sakit dan panas terkena bara api hilang," aku Gung Oka salah seorang pemuda setempat.

‎Ada satu keyakinan yang ditanamkan kepada para peserta yang terlibat dalam lukat geni tersebut, yakni api dari perakpak tersebut tidak akan melukai atau membakar diri peserta. Tetapi akan membersihkan diri para peserta. Diyakini juga percikan api yang menyala dan membakar tubuh peserta tersebut akan membakar atau menghilangkan sifat sifat negatif dalam tubuh.

Menariknya pada acara ini, salah seorang turis asing menyaksikan dan mengabadikan tradisi ini secara spontan membuka bajunya begitu didesak salah seorang pemuda. Turis asing yang diketahui warga Denmark ini langsung dimandikan api, dan dia heran bisa tertawa.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa

Mengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa

Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci

Mengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci

Bukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.

Baca Selengkapnya
Digelar Setiap Jelang Tahun Baru Imlek, Begini Serunya Ritual Pao Oen di Kota Solo

Digelar Setiap Jelang Tahun Baru Imlek, Begini Serunya Ritual Pao Oen di Kota Solo

Tradisi itu digelar dengan harapan menyambut tahun baru Imlek dengan jiwa raga yang bersih.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Mandi Kasai, Tradisi Memandikan Sepasang Kekasih Jelang Menikah dari Lubuk Linggau

Mengenal Mandi Kasai, Tradisi Memandikan Sepasang Kekasih Jelang Menikah dari Lubuk Linggau

Ritual mandi sepasang kekasih menjelang pernikahan ini disaksikan langsung oleh kerabat dan teman mereka.

Baca Selengkapnya
Serunya Kerapan Kerbau Tradisi Petani di Lumajang Jelang Masa Tanam

Serunya Kerapan Kerbau Tradisi Petani di Lumajang Jelang Masa Tanam

Selain sebagai hiburan, menyaksikan keseruan kerbau beradu kecepatan, kultur ini juga sebagai simbol rasa syukur dan doa para petani,

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Selapanan, Kesenian Tradisional dari Keratuan Darah Putih Asal Provinsi Lampung

Mengenal Tari Selapanan, Kesenian Tradisional dari Keratuan Darah Putih Asal Provinsi Lampung

Kesenian tradisional dari Provinsi Lampung ini biasanya dibawakan ketika acara-acara besar di Keratuan Darah Putih.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram

Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram

Para tamu undangan diperlakukan secara terhormat melalui tradisi piring terbang.

Baca Selengkapnya
Pesan Hari Raya Nyepi dari Klungkung Bali

Pesan Hari Raya Nyepi dari Klungkung Bali

Hari Raya Nyepi merupakan salah satu perayaan suci umat Hindu ditandai dengan meninggalkan segala aktivitas duniawi dalam keheningan selama sehari.

Baca Selengkapnya
Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898

Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898

Tradisi lomba Perahu Bidar ini sudah berlangsung sejak Kesultanan Palembang tepatnya pada tahun 1898. Lomba ini juga dikenal dengan istilah Kenceran.

Baca Selengkapnya