Briptu J tembak pengunjung Saritem karena dikeroyok
Merdeka.com - Lokalisasi Saritem Bandung sempat dibuat geger dengan suara tembakan, pagi tadi sekitar pukul 05.30 WIB. Penyebabnya seorang polisi berpangkat Briptu berinisial J anggota Sabhara Polrestabes Bandung mementahkan timah panas kepada salah satu pengunjung Saritem, yakni AT (33).
Kejadian tersebut bermula saat Briptu J yang kebetulan berada di tempat melihat ada ribut-ribut yang terjadi di lapangan Jalan Ipong. "Saat itu ada lima orang dari dua kubu sedang terlibat cek-cok," kata Kapolsek Andir Kompol Janter Nainggolan, Sabtu (31/8).
Briptu J yang melihat kondisi itu mencoba melerai. Bukannya reda, mereka berlima malah mengeroyok Briptu J dan mengakibatkan luka di hidung.
"Akhirnya anggota ini melakukan tembakan peringatan ke atas, tak digubris akhirnya menembakkan ke kaki dan mengenai AT," jelasnya.
AT yang mengalami luka tembak di betis kiri sempat dilarikan ke RS Kebonjati. Namun kemudian dirujuk ke RSHS Bandung untuk pembedahan. Kata Janter Briptu J sendiri saat ini sudah diperiksa oleh Propam Polrestabes Bandung.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bripka SR menjelaskan kecurigaan istrinya berselingkuh sejak Januari 2023. Ia mengaku saat itu muncul permasalahan dalam rumah tangganya.
Baca SelengkapnyaPolisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaBripda RD sedang melaksanakan patroli rutin pemantauan area kebun sawit bersama asisten kebun dan satpam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perjalanan Pengemis yang Kerap Marah-Marah Terhenti di Bogor, Diciduk Satpol PP dan Dikirim ke RS Jiwa
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaPasalnya, kata Budi penonaktifan akan dilakukan langsung oleh Kemendagri.
Baca SelengkapnyaIsinya soal mandat bagi sang Bripda untuk menjaga orangtua.
Baca SelengkapnyaKorban akhirnya mendatangi penyidik untuk memastikan kasusnya berjalan sesuai prosedur.
Baca SelengkapnyaKasi Humas Porlesta Manado, Ipda Agus Haryono belum bisa mendetailkan terkait alasan kunjungan dari Brigadir RAT.
Baca Selengkapnya