BPK akan serahkan audit Hambalang ke DPR
Merdeka.com - Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) soal proyek sport center Hambalang dalam waktu dekat akan dilaporkan kepada DPR. Saat ini BPK masih dalam proses investigasi pemeriksaan.
"Hambalang sekarang sedang proses pemeriksaan investigasi kami sedang lakukan, mungkin tidak akan lama lagi kita sampakan kepada DPR," ujar Wakil Kepala BPK Hasan Bisri di Senggigi, Lombok Barat, NTB, Sabtu (22/9).
Semua Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK pun pada triwulan ini akan dilaporkan bulan Oktober. Namun, Hasan tidak dapat mengungkapkan bagaimana LHP Hambalang.
"Nanti saja kalau sudah kita laporkan ke DPR, pokoknya sebentar lagi,"tandas dia.
Sementara itu, Anggota Panitia Kerja (Panja) Hambalang DPR Ida Ria Simamora mengaku bahwa hasil audit BPK belum disampaikan ke Panja Hambalang. Namun, pihaknya telah meminta keterangan dari UI, ITB dan Pekerjaan Umum (PU). Hasilnya memang tidak ada kesesuaian antara gedung dan tanah.
"Memang ada ketidaksesuaian dari segi tanah untuk dibangun gedung. Tapi kemudian lolos," jelas Ida di Senggigi, Lombok Barat, NTB.
Politisi Golkar ini pun mengaku jika Menteri Pemuda Olahraga Andi Mallarangaeng sudah dipanggil oleh Panja Hambalang untuk dimintai keterangan seputar pengerjaan proyek tersebut. Tetapi Andi mengaku tidak tahu menahu proyek tersebut, karena proyek tersebut merupakan program dari Menpora sebelumnya Adyaksa Dault.
"Menpora sudah dipanggil, dan mengaku tidak tahu karena itu kan proyek Menpora yang dulu, siapa itu pak Dault," kata dia.
Terkait dengan itu, Panja Hambalang berencana akan memanggil Adhyaksa Dault dalam waktu yang belum diketahui.
"Pasti itu, tapi belum tahu kapan," ucapnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akal-akalan Kementerian Kemas Ulang Produk Impor Jadi Produk Dalam Negeri, Bakal Dapat Sanksi dari Menko Luhut
Luhut meminta BPKP untuk melakukan audit dan tidak segan untuk melaporkan temuan kepada Kepala Negara.
Baca SelengkapnyaBupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap
KPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.
Baca SelengkapnyaPPP Tegaskan Siap Dukung Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
Sikap tegas mendorong hak angket di DPR agar pelaksanaan pemilu serentak pada 14 Febuari lalu dapat terang benderang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PKB Berharap PDIP Jadi Pemimpin Hak Angket
Anggota DPR dari PKB, Luluk Nur Hamidah PDIP menjadi pemimpin dalam hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk Perpanjang Kontrak 2.131 PPPK
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta agar para tenaga PPPK untuk bekerja keras.
Baca SelengkapnyaKPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu
Sudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,
Baca SelengkapnyaRektor Mundur, Kejati Pastikan Kasus Dugaan Korupsi di UNS Tetapi Diselidiki Sambil Tunggu Hasil BPKP
Pemeriksaan BPKP untuk mengaudit, investigasi atau mengetahui berapa besar kerugian.
Baca SelengkapnyaTak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP
Kedua pengaduan itu telah dilaporkan ke Bawaslu RI pada 19 Februari 2024 dan dibalas pada 22 Februari 2024, dengan status laporan tidak memenuhi syarat materil.
Baca Selengkapnya