BNNP Sebut Penyelundupan Narkoba di Aceh Libatkan Warga Pedalaman
Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, Brigjen Pol Faisal Abdul Naser mengatakan, ada 29 pintu masuk penyelundupan narkoba ke provinsi ujung barat Indonesia tersebut. Pintu masuk narkoba tersebut merupakan pelabuhan dan jalur-jalur kecil.
"Ke-29 pintu masuk narkoba tersebut berada di kawasan pesisir timur Aceh, seperti di wilayah Kabupaten Aceh Timur hingga Aceh Tamiang," katanya seperti dilansir dari Antara, Kamis (14/3).
Menurutnya, belum ada pengawasan intensif di wilayah pintu masuk narkoba tersebut. BNNP Aceh terkendala mengawasi karena luasnya wilayah jalur masuk tersebut.
"Pengawasan terkendala dengan personel serta peralatan pendukung. Mereka memasukkan narkoba dari laut Selat Malaka, masuk jalur tikus di wilayah pesisir timur Aceh," ungkapnya.
Faisal mengakui, maraknya penyelundupan narkoba ke Aceh karena tergiur imbalan puluhan jutaan Rupiah perkilogram bagi yang membawanya. Bandar narkoba ini merekrut kurir warga pedalaman.
"Mereka juga semakin berani menyimpan narkoba di rumah dalam ukuran banyak. Mereka juga membawa istri dan anak saat transaksi narkoba guna menutupi tindak pidana yang mereka lakukan," jelasnya.
Oleh karena itu, dia menerangkan, dibutuhkan sinergi instansi terkait termasuk partisipasi masyarakat mengawasi jalur-jalur masuk narkoba tersebut. Tanpa partisipasi masyarakat, sulit bagi BNNP dan instansi hukum lainnya mencegah barang terlarang masuk ke wilayah Aceh.
"Banyak kasus penyelundupan narkoba di wilayah pesisir Aceh terungkap karena informasi masyarakat. Narkoba ini harus dicegah karena merusak masa depan generasi muda Aceh," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota PPK di Aceh Meninggal saat Distribusikan Logistik Pemilu ke Pedalaman
Tim gabungan melanjutkan perjalanan menggunakan perahu motor menuju tujuan.
Baca SelengkapnyaPerwira Menengah dan Bintara Polda Aceh Ditangkap, Diduga Terlibat Peredaran Narkoba
Dua personel Polda Aceh, AKBP AP dan Aipda SS ditangkap tim dari Polresta Banda Aceh karena diduga terlibat peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Waspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar
Narkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaFakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba
Untuk 1 kilogram sabu yang diedarkan imbalannya Rp20-30 juta
Baca SelengkapnyaButuh Biaya Rp15 Juta untuk Pergi ke Sana, Intip Potret Indahnya Air Terjun di Pedalaman Kalimantan Ini
Aliran sungainya juga tampak berwarna gelap, seolah menunjukkan kedalaman sungai ini
Baca SelengkapnyaPolda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh
Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaUngkap 11 Kasus Dalam Tiga Bulan, Polisi Tangkap 11.828 Tersangka Narkoba
Asep mengungkapkan, selama tiga bulan tersebut pihaknya telah mengungkap 11 kasus tindak pidana narkoba di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaWarga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Malam Tahun Baru
Perayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca Selengkapnya