Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BNN musnahkan 70 kg sabu dari jaringan Fredi Budiman

BNN musnahkan 70 kg sabu dari jaringan Fredi Budiman Pemusnahan sabu jaringan fredi budiman. ©2016 Merdeka.com/Mohammad Yudha Prasetya

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pemusnahan 70 kilogram sabu yang disita dari jaringan narkotika yang dikendalikan dari balik penjara. Kepala BNN Komjen Budi Waseso (Waseso) mengatakan, enam orang WNI dalam jaringan ini terbukti masih memiliki hubungan dengan terpidana yang telah dihukum mati Fredi Budiman.

"Jaringan ini pelakunya sudah tertangkap empat kali, tidak pernah jera. Ini jaringannya Fredi Budiman. Pelaku-pelaku ini yang berhubungan langsung dengannya," kata Waseso di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (4/8).

"Bahkan di dalam lapas pun dia tetap mengoperasionalkan jaringannya untuk mengirim barang," ujarnya menambahkan.

pemusnahan sabu jaringan fredi budiman

Pemusnahan sabu jaringan fredi budiman ©2016 Merdeka.com/Mohammad Yudha Prasetya

Kasus ini merupakan pengembangan dari kasus penyelundupan sabu di dalam batang pipa hidrolik, yang terungkap pada 14 Juni 2016 kemarin.

Lalu dalam penelusuran BNN di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, terbongkarlah penyelundupan sabu lainnya dengan modus pengepakan di dalam barang-barang legal, seperti di dalam batang besi kotak dan kemasan teh Cina.

"Jadi modusnya sekarang itu mereka kirim melalui barang legal, yang di dalamnya dimasuki narkotika untuk diselundupkan," kata Waseso.

Waseso mengakui jika modus penyelundupan narkotika hari ini makin rumit dan beragam, seperti dalam kasus kali ini yang menggunakan pipa besi dengan ketebalan 5 cm. Hal ini dilakukan, untuk menghalau deteksi dari sinar x-ray, dan kemampuan penciuman dari anjing pelacak.

"Setelah dibuka, di dalamnya ada ini (sabu). Sudah kita test hasilnya kelas 1, bukan KW," kata Waseso.

Selain itu, Waseso mengaku ada juga penyelundupan dengan dikemas ke dalam besi batangan dengan ketebalan 5 cm, yang bobot per-batang besinya mencapai 800 kilogram.

Kemudian, ada pula sabu yang dikemas dalam kemasan teh Cina, dengan dibungkus berlapis menggunakan alumunium foil dan kertas karbon, agar lolos dari pemeriksaan x-ray dan anjing pelacak.

"Pake aluminium foil, kertas karbon, lalu aluminium foil lagi sampai tiga lapis, untuk menghalau dari x-ray. Kemasannya dikamuflasekan sebagai produk chinese tea," pungkasnya.

Dalam pemusnahan di kantor BNN ini, turut dihadiri pula beberapa perwakilan dari LSM-LSM anti narkoba serta pihak Kejaksaan Agung. Selan itu, para tersangka juga dihadirkan saat uji lab barang bukti, guna mengonfirmasi jika barang-barang yang akan dimusnahkan itu memang benar milik mereka.

Hal ini harus dilakukan, agar legalitas dari pemusnahan barang bukti narkotika hasil kejahatan ini mempunyai legalitas hukum, karena turut disaksikan pula oleh perwakilan dari pihak-pihak yang berwenang.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gembong Narkoba Fredy Pratama Bikin Jaringan Baru, Wanita Ini Jadi Pengendali
Gembong Narkoba Fredy Pratama Bikin Jaringan Baru, Wanita Ini Jadi Pengendali

Jaringan Fredy telah bertambah empat berdasarkan pengungkapan kasus narkoba oleh Polda Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran

Per 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten

Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri

Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 884 Orang Jaringan Freddy Pratama, Sita 10,2 Ton Sabu dan 116,346 Ribu Ekstasi
Polisi Tangkap 884 Orang Jaringan Freddy Pratama, Sita 10,2 Ton Sabu dan 116,346 Ribu Ekstasi

Ratusan Jaringan Fredy Pratama itu ditangkap selama tahun 2020-2023.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan

Jokowi menuturkan bantuan pangan dilanjutkan apabila anggaran tercukupi.

Baca Selengkapnya
Disangka Pembantu, Sudah Disuruh Angkat Barang di Barak Tahunya Jenderal Bintang Satu
Disangka Pembantu, Sudah Disuruh Angkat Barang di Barak Tahunya Jenderal Bintang Satu

Penampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya