BMKG Prediksi Hujan Lebat, 8 Kecamatan di NTT Berstatus Waspada Banjir
Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan lebat akan turun di sejumlah wilayah di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Sebanyak delapan kecamatan berisiko terjadi banjir.
"Kecamatan yang statusnya waspada banjir meliputi Kecamatan Lembor, Lembor Selatan, Welak, Macang Pacar, Komodo, Boleng, Mbeliling dan Sano Nggoang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas IV Komodo Manggarai Barat Sti Nenotek di Labuan Bajo, Selasa (16/11). Dikutip dari Antara.
Dia mengatakan, kedelapan wilayah kecamatan itu diprakirakan mengalami hujan lebat dari Selasa hingga Rabu (17/11).
Hujan lebat bisa menyebabkan jalanan basah dan licin dan jarak pandang berkurang, serta berisiko menimbulkan bencana banjir dan tanah longsor.
Sti meminta warga delapan kecamatan itu mewaspadai kemungkinan terjadi banjir dan longsor yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat.
"Masyarakat harus tetap tenang dan waspada," tutur Sti.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Pusat Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengatakan dalam sepekan ke depan cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di sebagian besar Sumatera.
Baca SelengkapnyaHari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang
Baca SelengkapnyaPrediksi hujan tersebut akan terjadi diberbagai daerah diantaranya Sumatera Barat, Bengkulu hingga Jawa Barat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BNPB menyatakan banjir masih merendam empat kecamatan di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), selama sepekan terakhir terhitung sejak Minggu (3/3).
Baca SelengkapnyaSebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaBMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024
Baca SelengkapnyaBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi selama periode 31 Desember 2023 hinggga 2 Januari 2024, hujan sedang hingga lebat berpotensi melanda sejumlah wilayah.
Baca Selengkapnya