Merdeka.com - Tak hanya hobi menulis, almarhum hakim Agung Bismar Siregar juga mempunyai hobi melukis. Hobi itu pun sudah dia jalankan sejak 17 tahun lalu usai dirinya pensiun pada tahun 1995.

Selama ini Bismar hanya melukis pemandangan dan karya abstrak. Satu-satunya orang yang pernah dia lukis adalah pimpinan Al Qaeda, Osama bin Laden.

"Satu-satunya orang yang pernah dilukis adalah Osama bin Laden," terang putra ke lima Bismar Siregar, Irwan, Kamis (19/4).

Di atas goresan kanvas tersebut, Bismar memadukan unsur seni yang dia gemari. Osama ia balut dengan sorban putih di kepala, matanya yang penuh kharismatik menatap setiap orang yang melihat. Tak hanya itu wajah teroris paling diburu itu juga mirip dengan wujud aslinya.

Lukisan tersebut dibuat Bismar pada tahun 2001 lalu pada tanggal 21 Oktober. Tepat dibalik lukisan itu beliau mencoretkan sebuah tulisan yang juga dibubuhi tanda tangan Almarhum.

"Allah bersama hamba yang berperang pada jahiliyah," tulis Bismar di balik lukisan itu.

Tak hanya itu hobinya melukis yang sudah ia geluti 17 tahun lalu itu menghasilkan sekitar 400 buah lukisan yang sekarang berada di pondok lukisan di Jakarta dan rumah sakit di Surabaya.

Di kediamannya Jalan Cilandak 1 No 25, Cilandak Jakarta Selatan, Bismar memajang karyanya sebanyak 300 lukisan dengan berbagai gambar. Ayah dari tujuh anak itu lebih menyukai lukisan natural. Hal itu diperkuat dengan pandangan mata merdeka ketika mengunjungi lokasi pondok lukisan Bismar Siregar.

Mayoritas goresan tangan Bismar berbicara tentang alam, dan keindahannya. Tak hanya itu hobinya menulispun telah menghasilkan 95 judul buku.

Kini pelukis itu telah tiada, almarhum meninggalkan orang-orang yang dicintai. Pendekar hukum itu menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit Fatmawati pukul 12.22 WIB. Saat alat monitor detak jantung bertuliskan angka nol, isak tangis pun pecah, keluarga mengiringi kakek dengan 14 cucu ini ke pangkuan Illahi. Keluarga sudah pasrah dan ikhlas melepas kepergiannya.