Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BIN bakal libatkan Kopassus dalam Satgas Damai Papua

BIN bakal libatkan Kopassus dalam Satgas Damai Papua kopassus. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Intelijen Negara (BIN) akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Damai Papua. Satgas itu dibentuk bertujuan sebagai perantara komunikasi antara pemerintahan dengan kelompok separatis di Papua.

Kepala BIN, Sutiyoso mengatakan, Satgas Damai Papua bukan hanya diisi dari orang BIN, namun juga akan diisi oleh polisi hingga aparat pemerintahan.

"Ada orang BIN, Badan Intelijen Strategis (BAIS), ada kepolisian, kopassus, aparat Pemerintah Daerah (Pemda), wali kota, bupati dan gubernur," kata Sutiyoso di Komplek Senayan, Jakarta, Senin (28/9).

Menurut Bang Yos sapaan akrab Sutiyoso, dibentuknya Satgas Damai Papua sebetulnya dalam upaya menyadarkan para separatis agar tak berniat memisahkan diri atau mendirikan negara baru di wilayah Indonesia.

"Tujuannya menyelesaikan papua secara damai dan mengedepankan penggalangan tidak membiarkan separatis, tidak ada cerita. Kita bujuk biar mereka mau sadar dan turun setia pada NKRI," katanya.

Bang Yos juga mengungkapkan bahwa untuk menyelesaikan konflik di Papua begitu sulit, lantaran pemerintah di sana cenderung memperkaya diri sendiri ketimbang peduli pada rakyat Papua.

"Kebijakan yang dicanangkan pemerintah untuk Papua memang mengeluarkan uang banyak, tapi tidak langsung ke tangan masyarakat. Kalau saja tersalurkan pasti semua sejahtera, tetapi ketika disalurkan ke birokrat jadi bermasalah," ujarnya.

Meskipun begitu, peranan negara asing untuk mengajak Papua merdeka juga membuka peluang kelompok separatis selalu ada. Menurutnya, kelompok separatis yang memiliki koneksi ke luar negeri cendurung memiliki kekuatan dan personel yang kecil.

"Separatis punya kelompok lain yang ingin merdeka dengan kampanye ke luar negeri. Zaman demokrasi saat ini ada yang merespon meskipun jumlahnya sangat kecil. Mereka eksis di luar tapi tidak begitu kuat. Maka kita akan saring pengaruh asing tersebut," pungkasnya.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satgas Damai Cartenz: Pemilu 2024 di Papua Aman Tanpa Gangguan KKB

Satgas Damai Cartenz: Pemilu 2024 di Papua Aman Tanpa Gangguan KKB

Satgas Damai Cartenz melaporkan situasi Kamtibmas di 9 daerah operasi di Pemilu 2024 tidak ada gangguan-gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Baca Selengkapnya
Pos Satgas Cartenz di Intan Jaya Diserang: KKB Hendak Bebaskan Rekannya yang Ditangkap, Dua Warga Kena Tembak

Pos Satgas Cartenz di Intan Jaya Diserang: KKB Hendak Bebaskan Rekannya yang Ditangkap, Dua Warga Kena Tembak

Pos Satgas Cartenz di Intan Jaya Diserang: KKB Hendak Bebaskan Rekannya yang Ditangkap, Dua Warga Kena Tembak

Baca Selengkapnya
Satgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet

Satgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet

Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas

Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas

Korban terlibat dalam tindakan separatisme dan membakar fasilitas umum di Papua

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Satgas Damai Cartenz Ungkap Kondisi Terakhir 9 Daerah Operasi di Papua saat Rapat Pleno Pemilu

Satgas Damai Cartenz Ungkap Kondisi Terakhir 9 Daerah Operasi di Papua saat Rapat Pleno Pemilu

3 provinsi yakni, Provinsi Papua, Papua Pegunungan dan provinsi Papua Tengah

Baca Selengkapnya
Gibran: Papua Tidak Boleh Ditinggal, Harus Terus Dibangun

Gibran: Papua Tidak Boleh Ditinggal, Harus Terus Dibangun

Gibran mengatakan pembangunan Indonesia ke depannya tidak boleh lagi Jawa sentris.

Baca Selengkapnya
Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat

Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat

"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"

Baca Selengkapnya
Cak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti

Cak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti

Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.

Baca Selengkapnya