Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Biaya keberangkatan ditanggung KUR, TKI tak akan terlilit utang

Biaya keberangkatan ditanggung KUR, TKI tak akan terlilit utang Ilustrasi TKI. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) tengah menyiapkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk meringankan beban hidup Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di Singapura. Tujuannya agar para TKI yang ingin bekerja di luar negeri tak perlu lagi berutang pada agen penyalur dengan bunga yang besar.

Menanggapi hal ini, Asosiasi Pengusaha Jasa TKI (Apjati) Ayub Basalamah menyatakan jika wacana KUR senilai Rp 1 triliun sangat baik untuk mengurangi beban hidup para TKI. Menurut dia, KUR bisa melepaskan para TKI dari utang kepada agen penyalur saat butuh biaya berangkat ke luar negeri untuk bekerja.

"Nenurut saya ini angin baik yang harus kita tangkap dan direalisasikan oleh pemerintah untuk TKI. Karena memang apa yang disampaikan oleh Pak Nusron ada hal yang akan banyak membantu TKI dari jerat utang dengan bunga tinggi, sehingga TKI dipotong gaji itu tidak manusiawi," kata Ayub, Jumat (2/10).

Menurut dia, KUR tidak akan membebani TKI karena akan dibiayai oleh bank pemerintah. Dia yakin biaya penempatan dan proses keberangkatan TKI ke luar negeri tidak akan memakan biaya tinggi jika ditanggung dengan KUR.

"Penempatan bisa zero cost sehingga TKI tidak terlilit utang dimana pun baik koperasi milik PPTKIS atau bank mana pun," tegas Ayub.

Diberitakan sebelumnya, BNP2TKI tengah menyiapkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk meringankan beban hidup Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di Singapura.

"Kami siapkan KUR tersebut untuk meringankan para TKI. Sebab TKI ini kan juga sebagai salah satu pemasukan devisa di Indonesia," Kata Kepala BNP2TKI Nusron Wahid di Gedung APJATI, Jakarta Selatan, Kamis (1/10).

Dalam pertemuannya bersama Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (APJATI) dan seluruh Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) ini, Nusron menjelaskan, KUR ini nantinya akan membuat beban yang terbilang mahal oleh para TKI menjadi murah. Misal, struktur pembayaran gaji nantinya lewat banking sistem.

"Selama ini kan gaji mereka (TKI) tidak melalui banking sistem tapi dibayar cash. Dan yang membiayainya pihak koperasi simpan pinjam yang mana pengurus di dalamnya orang-orang buangan. Untuk itu, kami nanti akan berikan pengawas secara otoritas serta pengontrolan yang baik," ucapnya.

Politikus Golkar ini mengungkapkan, akan memberikan berapapun dan apapun yang dibutuhkan oleh TKI, tentunya sebagian berasal dari bantuan Pemerintah.

"Saat ini pengajuan KUR sudah mulai dapat dilakukan oleh para TKI di Singapura melalui pihak BNP2TKI. Sudah disediakan Rp 1 triliun dengan asumsi Rp 20 juta untuk 50 ribu TKI. Nanti kalau TKI bertambah, dan biaya kurang, KUR tersebut akan ditambahi pemerintah melalui subsidi bunga," tutupnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah
Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah

Sejauh ini nilai kerugian negara akibat korupsi tersebut senilai Rp271 triliun.

Baca Selengkapnya
BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024
BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024

Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes

Keterangan mereka dibutuhkan penyidik KPK untuk mengetahui aliran uang distribusi itu ke para tersangka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
BPKP Selamatkan Uang Negara Rp67,09 Triliun dari Pemborosan di 2023, Ada dari Proyek PSN
BPKP Selamatkan Uang Negara Rp67,09 Triliun dari Pemborosan di 2023, Ada dari Proyek PSN

Kontribusi penyelematan uang negara tersebut berasal dari tiga kategori. Pertama, efisiensi belanja negara yang belum keluar/penghematan sebesar Rp15,56 T.

Baca Selengkapnya
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN

Jenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.

Baca Selengkapnya
Turun Tipis, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.087 Triliun per Oktober 2023
Turun Tipis, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.087 Triliun per Oktober 2023

Posisi ULN pemerintah relatif aman dan terkendali karen hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Ini Tugas 'Lurah' dan 'Korting' dalam Praktik Pungli hingga Rp6,3 Miliar di Rutan KPK
Ini Tugas 'Lurah' dan 'Korting' dalam Praktik Pungli hingga Rp6,3 Miliar di Rutan KPK

Direktur Penindakan KPK, Asep Guntur menyebut kasus pungli tersebut telah terencana sejak tahun 2019 lalu yang dilaksanakan secara terstruktur.

Baca Selengkapnya
BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya
BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya

BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya