Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bertahan di Tengah Gempuran Covid-19, Instruktur Fitnes Banting Stir Jual Tembakau

Bertahan di Tengah Gempuran Covid-19, Instruktur Fitnes Banting Stir Jual Tembakau Senam Bollywood di Raga Studio. ©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Dampak pandemi Covid-19 terhadap ekonomi tentu dirasakan hampir seluruh lapisan masyarakat. Beberapa orang terpaksa harus mencari profesi lain demi bertahan hidup dan memenuhi kebutuhan diri sendiri serta keluarga. Ahmad Ramdhani atau Dhani merupakan salah satu yang mengalami dampak buruk dari pandemi Covid-19.

"Sebelum pandemi (Covid-19) cari uang gampang. Kelas-kelas fitnes yang saya ajar berjalan lancar. Tapi setelah di Depok terdeteksi ada yang terkena Covid-19, Gubernur ngeluarin kebijakan jadi hampir semua gym ditutup," ujar Dhani saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (4/8).

Perubahan yang paling dirasakan Dhani dimulai sejak Maret 2020. Sebagai instruktur freelance, ia dibayar sesuai dengan jumlah kelas yang ia ikuti. Akan tetapi, munculnya pandemi Covid-19 mendorong pemerintah untuk menutup operasional tempat-tempat kebugaran, salah satunya tempat Dhani bekerja. Hal tersebut membuat Dhani kehilangan kelas untuk diajar dan harus menunggu kepastian kapan ia dapat mengajar kembali.

Setelah menunggu hingga Juni dan ternyata tidak ada sinyal-sinyal kondisi akan membaik, Dhani dan kawan-kawan mulai mencari cara untuk dapat mengajar dengan menyediakan kelas kebugaran online. Sayangnya, kelas online tersebut tidak dapat berjalan dengan maksimal bagi Dhani yang kebanyakan mengajar menggunakan alat-alat fitnes.

Jumlah murid yang mengikuti online class juga tidak sebanyak kelas biasanya. Dhani mengaku pendapatan yang ia hasilkan dari online class hanya sekitar 5 persen-10 persen dari pendapatannya sebelum pandemi.

Ayah dari 4 anak ini kemudian mencari cara agar tetap bisa menghasilkan uang di tengah kondisi yang sulit tersebut. Akhirnya Dhani memutuskan untuk berjualan tembakau meski dirinya tidak merokok. Awalnya Dhani berencana untuk berjualan kopi, akan tetapi banyaknya pesaing membuat Dhani harus mencari ide lain. Berjualan sembako juga sempat terpikirkan olehnya, namun modal yang besar membuatnya harus memikirkan kembali cara untuk mendapat uang.

Banyaknya jumlah perokok di Indonesia membuat Dhani melihat adanya peluang untuk berjualan tembakau berkualitas. Selain karena modalnya yang tidak terlalu besar, kemudahan tempat untuk melakukan usaha tembakau juga menjadi alasan utama Dhani untuk memulai usaha ini. Usaha tersebut mulai ia rintis dengan cara mengunjungi satu per satu orang dan kelompok yang ia anggap dapat menjadi konsumen dari barang dagangannya. Dhani juga dapat melakukan packing sendiri di rumahnya.

"Keuntungan dari jualan tembakau ini belum terlihat ya. Kalau dibandingkan dengan pendapatan saya saat masih mengajar normal juga jauh sekali."

Meski istrinya masih memiliki pendapatan yang stabil, Dhani tetap melakukan berbagai pekerjaan guna memenuhi kebutuhannya dan keluarga. Saat ini Dhani masih aktif mengajar fitnes melalui online class dari rumahnya selama 4 hari dalam seminggu. Selain itu Dhani juga mengajar di dua hotel yang menyediakan membership untuk kelas kebugaran bagi tamunya.

Meski kedua profesi yang ia jalani saat ini terlihat cukup bertentangan, Dhani tetap berusaha untuk melakukan yang terbaik agar keluarganya dapat terus bertahan di tengah pandemi ini.

Dhani juga berharap agar PSBB diberi kelonggaran agar pekerja sepertinya dapat terus mencari uang dan perekonomian mereka dapat kembali seperti semula. Dhani juga merasa pusat-pusat kebugaran sudah memenuhi protokol kesehatan dengan menyediakan disinfectant dan alat pengukur suhu saat sempat dibuka selama dua hari.

Oleh karena itu, ia berharap pemerintah dapat melonggarkan PSBB dan membuka kembali beberapa tempat usaha. Dhani juga berharap kondisi pandemi ini dapat segera berlalu dan kembali pulih seperti sedia kala.

Reporter Magang

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kondisi Terkini Atta Halilintar Usai Jalani Operasi, Masih di Rumah Sakit Ditemani Keluarga Tercinta
Kondisi Terkini Atta Halilintar Usai Jalani Operasi, Masih di Rumah Sakit Ditemani Keluarga Tercinta

Atta merasa sangat beruntung karena dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya yang selalu mendampinginya dalam suka maupun duka.

Baca Selengkapnya
Banting Tulang KopraL TNI Pulang Dinas Langsung Jualan Es di Pinggir Jalan, Laris Banget Sehari Habis 1000 Gelas
Banting Tulang KopraL TNI Pulang Dinas Langsung Jualan Es di Pinggir Jalan, Laris Banget Sehari Habis 1000 Gelas

Bukannya istirahat, selepas dinas ia masih harus mengurus usaha sampingan berjualan es tersebut di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Pemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil
Pemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil

Adit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia
Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia

Kerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.

Baca Selengkapnya
Datangi Makam Ibu yang Terdampak Banjir, Aksi Perempuan Ini Curhat Kesepian Jalani Sahur Sendiri Tuai Haru
Datangi Makam Ibu yang Terdampak Banjir, Aksi Perempuan Ini Curhat Kesepian Jalani Sahur Sendiri Tuai Haru

Kehilangan orang terkasih merupakan kondisi berat yang tak mudah untuk dilalui.

Baca Selengkapnya
Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji
Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji

Bayu mengawali bisnisnya bersama sang istri. Dia sempat 5 kali berganti jenis usaha sampai ke usaha percetakan.

Baca Selengkapnya
Dunia Memang Keras, Anak Usia 13 Tahun Jualan Bakso Keliling Dapat Komisi Segini Jika Dagangannya Habis
Dunia Memang Keras, Anak Usia 13 Tahun Jualan Bakso Keliling Dapat Komisi Segini Jika Dagangannya Habis

Rela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan Kerja hingga Tengah Malam, Seorang Pengawas TPS di Serang Meninggal
Diduga Kelelahan Kerja hingga Tengah Malam, Seorang Pengawas TPS di Serang Meninggal

Kondisi kesehatan Supardi menurun drastis dan dinyatakan meninggal pada pukul 9.30 WIB

Baca Selengkapnya