Beroperasi Secara Ilegal, Hubsch Clinic di Kemang Digerebek Polisi
Merdeka.com - Sebuah klinik kesehatan 'Hubsch Clinic' di bilangan Kemang, Jakarta Selatan digerebek polisi. Diduga, klinik tersebut beroperasi secara ilegal.
Dirkrimum Polda Metro Jaya menyergap para pelaku pada Sabtu (11/1) sekitar pukul 15.00 WIB.
"Kami tangkap YW, manajer, LJ marketing manajer, dan OH dokter sekaligus pemilik klinik," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario Seto dalam keterangan tertulis.
Suyudi menjelaskan, diduga dokter melakukan stem cell tanpa adanya izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Praktik kedokteran secara ilegal dan tanpa izin dengan modus penyuntikan stem cell tanpa izin edar BPOM, serta dokter yang melakukan penyuntikan tidak berkompeten," ujar dia.
Sudah 3 Tahun Beroperasi
Hubsch Clinic membuka kegiatan praktik sejak tiga tahun di Indonesia. Dalam penggerebekan, polisi menyita kuitansi pembayaran, hasil laboratorium pasien dan botol ampul serum stem cell. Kemudian, selang infus, alat suntik, alat septik dan registrasi pasien.
Saat ini ketiga pelaku digiring ke Polda Metro Jaya.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca SelengkapnyaSemasa hidupnya, dokter ini menaruh perhatian penuh pada masalah-masalah sosial masyarakat
Baca SelengkapnyaTA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dokter Lo tutup usia pada Selasa (9/1) di RS Kasih Ibu, Solo.
Baca SelengkapnyaIsu hoaks di sektor kesehatan ternyata masih marak. Hal ini terbukti dari patroli Kominfo selama 2023.
Baca SelengkapnyaPendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaSiskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaProses rekrutmen telah dibuka secara online sejak 18 Desember 2023 lalu dan berakhir pada 31 Desember 2023 melalui website https://daftarin.kemkes.go.id.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya