Berkat restu & doa ibunda, Johan Budi kembali nyalon pimpinan KPK
Merdeka.com - Plt Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi SP menyatakan siap memimpin kembali lembaga antirasuah itu. Johan mengaku keinginannya untuk mempertahankan jabatannya sebagai pucuk pimpinan muncul setelah mendapat restu dari sang ibu.
"Saya memutuskan untuk mendaftar minggu malam kemarin setelah bertemu dengan ibu ku beberapa waktu yang lalu dan mendapat restu beliau," kata Johan saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (23/6).
Dia menuturkan saat ini, dirinya tengah mempersiapkan sejumlah dokumen sebagai syarat pendaftaran seleksi calon pimpinan. Dia berharap, dalam waktu dekat syarat-syarat pendaftaran bisa dirampungkan dan didaftarkan ke pansel capim KPK.
"Saat ini sedang menyiapkan dokumen-dokumen untuk persyaratan pendaftaran, semoga waktunya cukup," jelasnya.
Meski mendapat restu baik dari ibu maupun istrinya, Johan tak membantah niatannya untuk mencalonkan diri sebagai salah satu pimpinan KPK mendapat penolakan dari anaknya.
"Istri menyerahkan sepenuhnya ke saya, sementara anak-anak ku sebenarnya kurang setuju (terutama yang kecil) karena kalau jadi pimpinan KPK jarang ada waktu untuk mereka," pungkasnya.
Seperti diketahui, pansel capim KPK resmi membuka pendaftaran bagi para calon sejak 5 Juni 2015. Pansel mempersilakan kepada setiap pihak yang berintegritas dan memiliki kompetisi untuk mendaftarkan diri sampai pendaftaran ditutup pada 24 Juni besok.
Sejauh ini, pansel capim KPK sudah mengantongi 217 calon yang sudah mendaftar. Di antara mereka yang mendaftar terdiri dari beberapa unsur semisal advokat, Polri dan Kejaksaan Agung.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Arie menyebut masyarakat sudah paham kemana Presiden Jokowi akan menjatuhkan pilihan.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca SelengkapnyaBudi menyebut relawan memberikan sejumlah masukan kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaKursi pimpinan KPK saat ini kosong, usai Jokowi memberhentikan Firli Bahuri dari jabatan ketua dan anggota KPK.
Baca SelengkapnyaKata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaJokowi menitip salam untuk Cak Imin, melalui dua menteri dari PKB
Baca Selengkapnya