Berduaan sama pacar di hotel, Satpol PP digerebek rekan kerjanya
Merdeka.com - Seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lombok Tengah, berinisial AS (38), ikut terjaring saat operasi penertiban pasangan mesum di sebuah hotel di Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Kamis.
"Kami menggelar operasi berdasarkan laporan kepala desa setempat yang menyatakan bahwa masyarakat mengeluhkan aktivitas para tamu hotel yang ada di kawasan itu," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Lombok Barat Sugiartha, seperti dikutip dari Antara, Kamis (11/9).
Salah satu pelaku yang terjaring dalam operasi penertiban itu adalah anggota Satpol PP Lombok Tengah berinisial AS yang berada dalam sebuah kamar sebuah hotel bersama perempuan yang diakui sebagai kekasihnya.
Pelaku diketahui merupakan anggota Satpol PP Lombok Tengah setelah dilakukan pemeriksaan identitas diri. Namun saat hendak diwawancarai oleh pers, dia menolak memberikan keterangan.
Operasi penertiban yang dilakukan Satpol PP Lombok Barat berhasil menjaring para pelaku dari 18 hotel di kawasan Kecamatan Narmada dan Lingsar.
"Dalam operasi itu kami berhasil mengamankan belasan pasangan mesum dan minuman keras yang dijual bebas di beberapa hotel," katanya.
Saat ditanya tindak lanjut pihak Satpol PP Lombok Barat terhadap para pelaku yang terjaring, ia mengatakan untuk operasi pertama ini, pihaknya akan memberikan pengarahan dan pembinaan kepada pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya.
Namun ke depan jika pelaku kembali terjaring, Satpol PP Lombok Barat langsung mengarahkannya untuk dibina secara khusus.
Pembinaan khusus yang dimaksudkan adalah pelaku diberikan pembinaan di sebuah panti sampai batas waktu yang ditentukan agar memberikan efek jera atas perbuatannya.
Ia mengatakan, pihak hotel yang menjadi lokasi terjaringnya para pelaku pasangan mesum tersebut telah diberikan surat teguran karena melanggar.
"Kami sudah memberikan surat teguran, jika kembali menemukan kasus yang sama, maka izin usaha hotel akan dicabut," ujar Sugiartha.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaKorban diajak keliling lalu terduga pelaku kemudian membawa korban ke rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Moeldoko menyebut Satpol PP secara organisasi belum mendapatkan posisi yang jelas seperti Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca SelengkapnyaOperasi Keselamatan 2024 mulai dari tanggal 4 sampai 17 Maret mendatang
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaDalam narasi video disampaikan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.
Baca Selengkapnya