Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bercanda dengan anak kecil, Bupati Purwakarta sampai berkata kasar

Bercanda dengan anak kecil, Bupati Purwakarta sampai berkata kasar Bupati Dedi candai anak 15 tahun. ©2015 merdeka.com/bram salam

Merdeka.com - Ujang Supriadi alias Aliandro (15), warga Kampung Baru, Desa Pucung, Kecamatan Kota Baru, Cikampek, Jawa Barat, adalah sosok anak yang belakangan ini muncul dan menghiasi sejumlah media, setelah candaan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi terhadap anak itu diunggah ke YouTube.

Dalam video itu, Dedi Mulyadi dianggap sebagai sosok yang berkata kasar dan tidak sepatutnya dilakukan terhadap anak seusia Ujang Supriadi.

Namun, Ujang Supriadi mengaku tidak mempermasalahkan tentang guyonan Bupati Dedi. Ujang yang didampingi nenek tercintanya Neri (68), menyatakan jika apa yang dilakukan Dedi Mulyadi saat itu adalah candaan di panggung, saat Dedi tengah mengisi salah satu acara Bobodoran (lawakan Sunda).

"Saya tidak mempermasalahkan apa yang disampaikan Pak Dedi, karena itu dilakukan saat acara Bobodoran di panggung," kata Ujang, Senin (30/11).

Bahkan Ujang mengaku, sebelum Bupati Dedi berkata kasar dalam guyonannya, dia terlebih dahulu berkata kasar dengan menggunakan bahasa binatang.

"Sebelum Pak Dedi guyon ke saya pakai bahasa sunda kasar, saya terlebih dahulu mengucapkan kata kasar," ujar Ujang.

Ujang justru berterima kasih atas apa yang dilakukan Dedi Mulyadi kepadanya. Sebab semenjak dia bertemu Dedi, dirinya banyak mengalami perubahan. Dari semula anak yang bandel dan selalu melawan pada sang nenek, kini telah berubah dan lebih menyayangi neneknya.

"Saya justru berterima kasih sama Pak Dedi. Karena sejak bertemu dan dinasihati saya bisa berubah, selain itu saya menganggap pak Dedi adalah Malaikat perubah Hidupku," imbuh Ujang.

Ujang juga mempermasalahkan pihak yang mempolitisir video guyonan dirinya dan Dedi Mulyadi. Padahal secara pribadi dia tidak mempermasalahkan sedikit pun candaan tersebut.

"Aneh saja, kalau candaan Pak Dedi jadi masalah," jelas Ujang

Sementara, menanggapi hal itu Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengaku mengenal sosok Ujang. Menurut Dedi, anak tersebut diajak ikut nimbrung dalam acara Lawakan yang juga menghadirkan pelawak kondang Si Pohang. yang diadakan di wilayah Cikampek.

"Saya mengenal dia, dia pernah saya ajak untuk naik ke panggung ikut dalam acara lawakan pergelaran safari budaya," kata Dedi.

Dedi juga sempat melakukan interaktif dengan saling lempar candaan terhadap anak itu, namun Dedi menampik jika candaannya merupakan perlakukan kasar yang tidak sepatutnya dilakukan pada anak-anak.

"Itu kan candaan, harus dipahami karena konteksnya juga lain. Bukan acara serius, tapi lawakan," ungkap Dedi.

Menurut Dedi, Ujang juga merupakan anak yang cerdas dan sangat mumpuni untuk diajak becanda di panggung. Maka tak heran jika Dedi sangat tertarik untuk membawanya menjadi bagian dari grup lawakan yang diasuhnya, sekaligus sebagai lingkup seni budaya, Dangiang Galuh Pakuan.

"Kita akan asah terus kemampuan dalam melawaknya, nanti saya ajak untuk bergabung. Karena Ujang adalah sosok yang cerdas dalam mengemas candaan meski dengan kepolosannya," tambah Dedi.

Selain itu, atas dasar Ujang yang berasal dari keluarga ekonomi lemah, Dedi juga berkeinginan untuk menyekolahkan dan memberi pekerjaan. Karena selama ini dia yang menjadi tulang punggung keluarga, meski hanya dengan berjualan es dan kernet truk.

"Saya berniat menyekolahkan dan memberinya pekerjaan yang layak, agar dia bisa tetap membiayai hidup dan membantu menafkahi neneknya," pungkas Dedi sambil menahan tangis.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasangan Kekasih Konon Tak Boleh Berkunjung ke Candi Termegah di Jatim, Ini Kisah di Baliknya

Pasangan Kekasih Konon Tak Boleh Berkunjung ke Candi Termegah di Jatim, Ini Kisah di Baliknya

Di sisi lain, ada kepercayaan bahwa orang yang berkunjung ke sini bisa mendapatkan keberkahan

Baca Selengkapnya
Anak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal

Anak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal

Momen Pangkostrad berikan selamat pada anggotanya yang baru saja mendapat kenaikan jabatan.

Baca Selengkapnya
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejumlah Wilayah Denpasar dan Badung Dilanda Banjir

Sejumlah Wilayah Denpasar dan Badung Dilanda Banjir

Hujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar.

Baca Selengkapnya
Paras Manis Jian Ayune Sundul Langit Anak Bupati Ponorogo Berkebaya & Tenun Songket

Paras Manis Jian Ayune Sundul Langit Anak Bupati Ponorogo Berkebaya & Tenun Songket

Putri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko kembali mencuri perhatian publik karena paras manisnya.

Baca Selengkapnya
Cerita Budiman Dibui Era Orde Baru, Diciduk Intelijen ABRI Atau Kopassus TNI AD Anak Buah Prabowo?

Cerita Budiman Dibui Era Orde Baru, Diciduk Intelijen ABRI Atau Kopassus TNI AD Anak Buah Prabowo?

Cerita Budiman Sudjatmiko ketika ditangkap dan dipenjara saat Orde Baru.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Prabowo Mayjen Tandyo Budi R jadi Pangdam IV Diponegoro

Anak Buah Prabowo Mayjen Tandyo Budi R jadi Pangdam IV Diponegoro

Mayjen Tandyo Budi R menggantikan Mayjen Widi Prasetijono.

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.

Baca Selengkapnya
3 Orang Jadi Tersangka Penembakan Relawan Prabowo di Madura, Ada Kepala Desa

3 Orang Jadi Tersangka Penembakan Relawan Prabowo di Madura, Ada Kepala Desa

Selain ditetapkan sebagai tersangka, ketiganya juga telah dilakukan penahanan.

Baca Selengkapnya