Benarkah wartawati Nur Baety dibunuh karena berita?
Merdeka.com - Kematian wartawati lepas, Nur Baety Rofiq hingga kini masih memunculkan beragam misteri. Sebab, keluarga dan kerabat menduga ada beberapa kejanggalan atas tewasnya wanita berusia 44 tahun tersebut.
Spekulasi muncul lantaran baik keluarga dan teman semasa kuliah korban mengetahui bahwa sebelum ditemukan tewas, Bety tengah getol menulis tentang kasus pembunuhan Akseyna Ahad Dori, mahasiswa jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (MIPA UI) yang ditemukan tewas di dekat danau UI.
"Dia lagi ngikutin kasus Akseyna," kata salah satu ipar Bety yang enggan disebutkan namanya.
Dia mengaku tidak mengetahui apakah kematian iparnya itu ada kaitannya dengan pekerjaannya atau tidak. Karena Bety sendiri tidak pernah bercerita soal pekerjaan atau kehidupan pribadi pada keluarga. Korban memang juga dikenal pribadi yang tertutup dengan lingkungan sekitar.
Dari kerabat dekat korban menduga hal yang sama. Apalagi, barang yang hilang dari rumahnya adalah barang yang berkaitan dengan pekerjaan korban. "Yang hilang kamera, hape dan laptop," kata Vera di lokasi yang sama.
Kecurigaan temannya semakin besar ketika mengetahui barang berharga lainnya tidak hilang. Padahal di rumah itu ada motor dan perhiasan korban. "Perhiasannya masih ada di kasur. Motornya juga masih ada. Tapi saya tidak tahu banyak," aku Lisa, teman korban lainnya.
Sementara hasil autopsi memperlihatkan bahwa nyawa korban dihabisi dengan cara sadis. Akan tetapi, kepolisian enggan berspekulasi tewasnya Bety lantaran terkait dengan pekerjaannya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal mengatakan, masih terlalu dini menyimpukan Bety tewas karena tengah menulis kematian Akseyna. Menurut Iqbal, pihaknya masih menyelidiki kasus kematian Bety dengan memeriksa sejumlah saksi.
"Kita enggak bisa duga-duga begitu. Soal motif-motif itu nanti kita bisa simpulkan kalau pelaku bisa kita tangkap. Nantilah tunggu penyelidikan kepolisian," ujar Kombes Pol, Muhammad Iqbal kepada merdeka.com saat dihubungi melalui telpon selular.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaNamun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.
Baca SelengkapnyaTerlihat beberapa barang pribadi dan perabotan rumah tergenang air yang cukup tinggi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Orang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaKetika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenjadi anak kos adalah salah satu langkah menuju hidup mandiri.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPuluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaSebuah mobil tiba-tiba menabrak bagian tembok hingga menerobos ke dalam kamar miliknya. Namun ia nampak heran bukannya kaget.
Baca Selengkapnya