Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benarkah Ayin pesaing bisnis Hartati Murdaya?

Benarkah Ayin pesaing bisnis Hartati Murdaya? artalyta suryani. asianewsnet.net

Merdeka.com - Setelah lama tidak terdengar kabarnya, tiba-tiba saja nama Artalyta Suryani kembali mencuat. Ayin sapaan Artalyta dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap pengurusan hak guna usaha (HGU) perkebunan lahan sawit di Buol, Sulawesi Tengah.

Dalam jadwal pemeriksaan KPK, Senin (16/7), terpidana kasus penyuapan jaksa Urip Tri Gunawan ini disebut sebagai pihak swasta yang akan dimintai keterangan untuk tersangka Yani Anshori (YA). Yani merupakan General Manager PT Hardaya Inti Plantation, perusahaan milik Hartati Murdaya.

Namun pada panggilan pertamanya Ayin tidak hadir dengan alasan sakit, dan sedang menjalani perawatan di Singapura. Tak percaya begitu saja, KPK meminta Ayin memberi surat keterangan sakit dari dokter.

Lalu apa keterkaitan Ayin dalam kasus ini?

Sumber merdeka.com mengatakan, Ayin diduga mengetahui soal peristiwa pemberian uang kepada Bupati Buol, Amran Batalipu. Pengusaha asal Lampung itu diduga juga memiliki lahan kelapa sawit di Buol, Sulawesi Tengah. "Pesaing bisnis Hartati," ujar sumber tersebut.

Ketika dikonfirmasi, Juru Bicara KPK Johan Budi SP enggan berkomentar soal itu. Menurutnya, seorang saksi dimintai keterangan sudah pasti karena melihat dan mendengar. "Seorang saksi dimintai keterangan karena dia mendengar, melihat atau juga mengetahui peristiwa tindak pidana," ujar Johan.

Kasus ini berawal dari operasi tangkap tangan KPK tanggal 26 Juni 2012 yang menangkap Yani Anshori (YA). Anshori selaku General Manager di PT Hardaya Inti Plantation diduga menyuap kepada Bupati Buol Amran Batalipu Rp 3 miliar. Pemberian suap itu diduga terkait penerbitan hak guna usaha (HGU) perkebunan kelapa sawit di kawasan Buol, Sulteng.

Amran kini yang telah ditetapkan sebagai tersangka penerima suap. Amran yang sempat melarikan diri, kini telah ditangkap dan ditahan di Rumah Tahanan KPK. Dalam menelusuri kasus ini, KPK telah mencegah anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Hartati Murdaya berpergian ke luar negeri selama enam bulan. Namun, hingga saat ini, Hartati belum juga diperiksa oleh penyidik KPK.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menelusuri Kampung Ampel Surabaya, Dulunya Rawa-rawa Hadiah Raja Brawijaya Kini Dihuni Banyak Keturunan Arab

Menelusuri Kampung Ampel Surabaya, Dulunya Rawa-rawa Hadiah Raja Brawijaya Kini Dihuni Banyak Keturunan Arab

Kini Ampel tidak hanya terkenal dengan wisata religinya, tapi juga pusat belanja dan kuliner favorit

Baca Selengkapnya
Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Baca Selengkapnya
Bak Serpihan Surga, Curug Uci di Garut Suguhkan Pemandangan Air Terjun Bertingkat yang Eksotis

Bak Serpihan Surga, Curug Uci di Garut Suguhkan Pemandangan Air Terjun Bertingkat yang Eksotis

Curug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan

Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan

Windhy Arisanti menjadikan kondisi tersebut peluang merintis bisnis kue dan aneka camilan.

Baca Selengkapnya
Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat

Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat

Basrizal Koto dikenal sebagai sosok pengusaha besar di Sumatera.

Baca Selengkapnya
Peringatan Dini Cuaca Buruk di Bali pada 15-17 Maret 2024

Peringatan Dini Cuaca Buruk di Bali pada 15-17 Maret 2024

Cuaca buruk akibat terbentuknya bibit siklon tropis di Samudra Hindia bagian tenggara.

Baca Selengkapnya
Terkenal Punya Beras Kualitas Unggulan, Ini Fakta Menarik Kota Solok di Sumatra Barat

Terkenal Punya Beras Kualitas Unggulan, Ini Fakta Menarik Kota Solok di Sumatra Barat

Salah satu wilayah di Sumatra Barat ini memiliki beragam tempat wisata dan ragam kuliner yang menarik untuk dicoba sekaligus penghasil beras unggulan.

Baca Selengkapnya
Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura

Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura

Sejatinya penguasaan lahan oleh Prabowo berawal dari akuisisi sebuah pabrik kertas.

Baca Selengkapnya
Sederet Artis Tunjukkan Jari Usai Nyoblos, Ada Raffi Nagita Hingga BCL dan Suaminya

Sederet Artis Tunjukkan Jari Usai Nyoblos, Ada Raffi Nagita Hingga BCL dan Suaminya

Para artis ini terlihat gembira sudah memberikan hak suara dan tidak golput.

Baca Selengkapnya