Belum bisa dipastikan kapan listrik di Pulau Nias kembali menyala
Merdeka.com - Warga di Pulau Nias sudah dua hari ini hidup tanpa listrik. Hal ini lantaran dua PLTD Moawo dan Idanoi berhenti beroperasi. Permasalahannya lantaran hingga kini PLN dengan pihak ketiga selaku operator PLTD belum ada kata sepakat soal kontrak baru.
Manager PT PLN Area Nias Krisantus menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan kapan pemadaman berakhir. Hingga kini PLN masih mengusahakan agar warga Pulau Nias bisa kembali menikmati listrik.
"Pemadaman secepatnya selesai. Kita usahakan secepatnya," tutur Krisantus kepada merdeka.com, Minggu (3/4).
Terkait kontrak baru, PLN menyanggupi permintaan pihak operator PLTD untuk membayar di awal.
"Jadi intinya bayar, cuma berkasnya belum ada," tuturnya.
Pemadaman ini berawal dari sisa tagihan kontrak tahun lalu kepada PLN senilai Rp 18 miliar. Berdasarkan informasi yang dihimpun, PLN kala itu bukan tidak mau membayar tagihan, tetapi karena masalah berkas pajak dari rekanan belum selesai.
Berkas pajak dari rekanan sesuai kontrak sejak bulan Maret 2015 hingga Maret 2016 barus selesai pada bulan Februari. Kemudian tanggal 23 Maret 2016, PLN membayar tagihan sebesar Rp 9 milliar.
Sisa yang Rp 9 milliar dijanjikan akan dibayar pada 1 April 2016, dan semua telah diselesaikan di akhir Maret. "Tanggal satu sudah bicara dengan Pak Ridwan selaku plan manajer untuk melengkapi berkas tagihan itu, tapi malamnya jam 00.00 menjelang tanggal dua tiba-tiba padam. Kami juga tidak diinformasikan. hal itu pernah dilakukan tanggal 26 Maret, tanggal satu muncul seperti itu lagi," terangnya.
Untuk kontrak tahun ini, pihak rekanan meminta pembayaran dahulu. Namun PLN mengklaim belum menerima berkas kontrak terkait, sehingga tiba-tiba mulai Sabtu kemarin pasokan listrik terhenti.
"Kendala kemarin tentang tagian. Belum masuk berkas, dari mana kita mau bayar," lanjutnya.
Selama ini, pasokan listrik di Kepulauan Nias disokong oleh PLTD dari Moawo sebesar 10 MW dan 10 MW dari PLTD Idanoi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaPLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan
Sistem kelistrikan Nusa Penida akan ditambah kembali dengan pembangkit hijau sebesar 14,5 MW.
Baca SelengkapnyaSejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Ini Solusi Bisa Diterapkan
Pemadaman listriK PLN masih sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia seperti di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaIndonesia Ternyata Pernah Terancam Krisis Listrik dan Buat PLN Ketar-Ketir, Ini Penyebabnya
PLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaPemakaian Listrik Ilegal Rugikan Negara Rp4,9 Triliun, Modusnya Ada yang Mengakali Meteran
Ainul mengatakan akibat pemakaian listrik ilegal, dalam kurun tiga tahun terakhir terjadi peningkatan kerugian negara.
Baca SelengkapnyaPasokan Aman, PLN Pastikan Listrik di DKI Jakarta Tak Padam Saat Libur Nataru
PLN memastikan pasokan listrik di Jakarta aman saat Natal dan Tahun Baru.
Baca SelengkapnyaOperasikan 431 Mesin Pembangkit, Daya Mampu Pasok PLN Indonesia Power Mencapai 14.839 MW
Kapasitas tersebut cukup untuk menunjang aktivitas pelanggan baik golongan rumah rangga, tempat ibadah, industri dan bisnis.
Baca SelengkapnyaPemerintah Akui Kurang Antisipasi Dampak El Nino di Indonesia
Pemerintah waspadai dampak el nino pengaruhi suplai listrik di Indonesia.
Baca Selengkapnya