Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belum ada tersangka dalam tragedi tinju maut di Nabire

Belum ada tersangka dalam tragedi tinju maut di Nabire Ilustrasi Tinju. AFP PHOTO / THOMAS KIENZLE

Merdeka.com - Aparat kepolisian hingga kini masih terus memeriksa sejumlah pihak yang terlibat dalam pertandingan tinju di Nabire, Papua. Sebanyak 18 orang tewas dan melukai puluhan penonton lainnya saat terjadi kericuhan dalam pertandingan tinju itu.

"Kita periksa saksi-saksi yang pasti adalah penyelenggara, kemudian yang tahu pasti masalah kejadian, ada 11 orang yang diperiksa. Kita tunggu hasil pemeriksaan," ujar Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (15/7).

Dari laporan yang diterimanya, jumlah penonton yang mencapai 1.500 orang membuat kapasitas GOR tempat berlangsungnya pertandingan tinju itu kurang. Tak hanya itu, jumlah pintu keluar hanya berada di dua lokasi saja tanpa dilengkapi pintu darurat.

Atas kejadian itu, Polri segera mengevaluasi sistem pengamanan yang dilakukan aparat kepolisian di lokasi. Termasuk memeriksa sejumlah saksi yang yang berada di lokasi saat peristiwa tersebut berlangsung.

"Dari TNI ada 100 personel, kemudian dari Polri 150 personel, itu fakta di lapangan, tentunya kita lakukan langkah-langkah audit, pemeriksaan lebih dalam. Kemudian hari ini Kapolda sudah ada di lokasi dari Jayapura," tandasnya.

Seperti diketahui, 1.500 orang berkumpul di GOR Kota Lama Nabire Papua. Mereka menyaksikan pertandingan tinju Bupati Cup antara Yulianus Pigome dari Sasana Mawa dengan Alpius Rumkoren dari Sasana Persada.

Pertandingan tinju tersebut berlangsung rusuh. Suporter kedua petinju baku hantam. 18 Orang tewas dan 34 terluka dalam peristiwa ini. Saat itu suporter sasana Mawa petinju Yulianus Pigome mengamuk karena sasananya kalah dari Alpius Rumkoren.

Pada saat penyerahan hadiah, ratusan suporter saling pukul. Sementara yang penonton lain berhamburan menyelamatkan diri. Kebanyakan korban tewas adalah mereka yang terinjak-injak.

Perhatikan keamanan

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto menyesalkan kericuhan dalam pertandingan tinju di Nabire, Papua. Dia mengimbau agar para penyelenggara lebih memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan dari segi penonton.

"Saya imbau agar para penyelenggara kegiatan apapun, musik, olah raga, kegiatan sosial itu juga harus memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan para pengunjung," kata Djoko di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (15/7).

Dia memastikan akan ada evaluasi yang dilakukan dari pemerintah maupun kepolisian terkait penyelenggaraan pertandingan tinju tersebut, Terlebih, kompetisi sudah berjalan selama beberapa hari.

"Pasti ada evaluasi. Biasanya kalau ada keramaian itu ada izin keramaian baik dari kepolisian atau pun pemda. Mestinya ada karena ini sudah berjalan 5 hari. Ini sudah berjalan beberapa hari, tapi entah karena ada protes dari pihak yang kalah. Protes biasa tapi menimbulkan kerusuhan, itu kita sesali," ujarnya.

(mdk/tts)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pegawai BUMN Tersangka Teroris Galang Dana Lewat Telegram
Pegawai BUMN Tersangka Teroris Galang Dana Lewat Telegram

DE ditangkap Densus 88 pada Senin, 14 Agustus kemarin.

Baca Selengkapnya
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Saipul Jamil Diamankan Polisi di Pinggir Jalan, Terkait Narkoba?
Detik-Detik Saipul Jamil Diamankan Polisi di Pinggir Jalan, Terkait Narkoba?

Saipul Jamil sempat ditangkap polisi di daerah Jakarta Barat pada Jumat sore.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ibu Hamil di Jambi Diterjang Peluru Nyasar saat Polisi Tangkap Kurir Narkoba
Ibu Hamil di Jambi Diterjang Peluru Nyasar saat Polisi Tangkap Kurir Narkoba

Penyergapan kurir narkoba di Tanjung Jabung Barat, Jambi diwarnai insiden tak diinginkan. Seorang ibu hamil terluka akibat diterjang peluru petugas.

Baca Selengkapnya
Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera
Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera

Jalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Upaya Bandar Narkoba Kampung Bahari Lolos Penggerebekan Polisi, Pasang CCTV hingga Granat Asap dan Senpi
Upaya Bandar Narkoba Kampung Bahari Lolos Penggerebekan Polisi, Pasang CCTV hingga Granat Asap dan Senpi

Penggerebekan terbaru dilakukan polisi pada Minggu (10/3) lalu.

Baca Selengkapnya
4 Polisi Pesta Narkoba di Depok, Asal Usul Sabu Diselidiki
4 Polisi Pesta Narkoba di Depok, Asal Usul Sabu Diselidiki

Saat ini kepolisian tengah mendalami asal muasal narkoba yang didapatkan oleh keempat pelaku.

Baca Selengkapnya