Beli oleh-oleh, Dosen Unisba kerabat Wakapolri dirampok di Medan
Merdeka.com - Dua kakak beradik yang merupakan dosen Universitas Islam Bandung (Unisba), Nurrahmawati (55) dan Ani Yuningsih (51), menjadi korban kejahatan jalanan di Medan, Rabu (26/11). Kedua warga Kompleks Griya Bukit Mas, Bandung, Jawa Barat, ini dirampok saat ingin membeli oleh-oleh.
Nurrahmawati dan Ani Yuningsih dirampok di sekitar Jalan Kruing. Pelaku membawa kabur tas berisi uang, HP, tiket pesawat dan surat berharga milik keduanya.
Saat kejadian, Nurrahmawati dan Ani Yuningsih sedang berada di atas becak bermotor. Mereka bergerak dari tempat menginap di Hotel Santika Dyandra menuju Jalan Kruing, tempat penjualan bolu gulung. "Tadi kami mau beli bolu gulung meranti untuk oleh-oleh, karena rencananya kami pulang ke Bandung hari ini," sebut Nurrahmawati di Mapolsek Medan Baru.
Sebelum sampai di lokasi, becak bermotor yang mereka tumpangi dipepet dua orang yang mengendarai sepeda motor. Seorang di antaranya menghunus senjata tajam dan mengancam dan memerintahkan korban untuk menyerahkan harta bendanya.
Kedua perempuan itu tidak bisa berbuat banyak, tasnya berpindah tangan dan dibawa kabur sang perampok. Selanjutnya mereka melaporkan kejadian itu ke Polsek Medan Baru. "Memang ngeri Kota Medan ini," ucap Nurrahmawati.
Di kantor polisi, kedua perempuan ini juga mengaku sebagai kerabat dekat Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti. Mereka bahkan telah melaporkan kejadian itu kepada mantan Kapolda Sumut dan Kapoltabes Medan itu. "Kami ini keluarga Wakapolri. Kami hubungi Bapak untuk menghubungi polisi disini untuk segera menangkap pelakunya," kata Nurrahmawati.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Oscar S Setjo mengaku telah menerima laporan korban."Laporannya sudah kita terima dan akan segera kita tindak lanjuti," ucapnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaTiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca SelengkapnyaNamun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Yana Suryana, menderita luka serius di perut akibat sabetan senjata tajam pencuri sepeda motor di Jalan Roda Hias, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaSetiap peternak bisa mengantongi Rp3,75 juta per dua pekan dari hasil menjual susu kambing, belum termasuk keuntungan jika kambing melahirkan
Baca SelengkapnyaBerlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaIbu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, sekitar pukul 04.00 korban berencana kembali ke tempatnya bekerja.
Baca Selengkapnya