Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belasan Pasangan Mesum Terjaring di Hotel Tangerang, Orangtua Dipanggil

Belasan Pasangan Mesum Terjaring di Hotel Tangerang, Orangtua Dipanggil Ilustrasi Pasangan Mesum. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Belasan pasangan muda-mudi terjaring operasi ketertiban umum yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang. Mereka tertangkap tangan berada di dalam kamar hotel tanpa status pernikahan

Kepala Bidang Penertiban Umum Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli menegaskan, berdasarkan laporan keresahan dari masyarakat pihaknya kemudian melakukan operasi ke sejumlah kamar hotel di Kota Tangerang.

"Dari hasil operasi itu, didapati 11 pasangan yang kemudian kami lakukan pendataan dan pembinaan," jelas Kabid Tibum Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli dikonfirmasi Senin (5/10).

Selanjutnya, pasangan muda-mudi yang terjaring operasi itu, dipanggil kedua orangtuanya untuk membuat surat pernyataan agar tidak melakukan perbuatan melanggar Perda kembali

"Karena Covid-19 ini rumah singgah Dinas Sosial digunakan untuk pasien karantina, akhirnya kepada pelanggar kita panggil kedua orang tuanya sambil membuat surat pernyataan dan kita serahkan mereka pada orangtuanya," ucap dia

Sedangkan, untuk hotel tempat pasangan muda-mudi tersebut melakukan tindakan pelanggaran aturan daerah, akan ditindak hingga pencabutan izin operasional.

"Hotelnya kita lakukan pemanggilan, kita mintai klarifikasi. Apakah ada filter bagi tamu yang menginap di situatau seperti apa, atau dengan aplikasi atau tidak. Nanti hasil klarifikasi hotel ada indikasi pembiaran, kita berikan sanksi tegas dengan pencabutan izin sesuai Perda 87 tahun 2005," kata dia

Selai kegiatan prostitusi terselubung, Satpol PP Kota Tangerang, juga menindak tegas tempat usaha restoran dan kafe yang melakukan pelanggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)

"PSBB sesuai perwal 8 tahun 2020 kita akan menerapkan sanksi sifatnya sosialisasi, peringatan dan PSBB perpanjangan ke-11 lanjutan ini melakukan operasi lebih masif dan denda," jelas Ghufron

Dijelaskan dia, dalam operasi seminggu kemarin, pihaknya menutup 4 titik kafe dan restoran yang terdapat di wilayah Karang Tengah dan Ciledug, dengan pemberian sanksi denda dan penutupan sementara lokasi usaha kuliner tersebut

"Sudah kita terapkan sejak 17 September bagi perorangan maupun badan usaha.Kemarin kita tutup paksa 4 titik kafe dan Rumah makan di wilayah Karang Tengah dan Ciledug, memang di perwal hanya penutupan 1 x24 jam dan sanksi denda. Dalam Perwal, setelah membayar kewajiban denda silahkan membuka lagi dengan catatan-catatan kalau masih melanggar lagi kita akan mencabut izinnya," jelas dia

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini

16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini

Bawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya
Ramadan 2024, 13 Pasangan Tanpa Nikah di Banjarmasin Digerebek Dalam Hotel

Ramadan 2024, 13 Pasangan Tanpa Nikah di Banjarmasin Digerebek Dalam Hotel

Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.

Baca Selengkapnya
Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir

Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir

Pemkot Bandarlampung sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera memperbaikinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 Menit Menegangkan Penyelamatan Balita Terkunci di Kamar Lantai 2 Perumahan Tangerang

15 Menit Menegangkan Penyelamatan Balita Terkunci di Kamar Lantai 2 Perumahan Tangerang

"Maaah, maah," demikian jerit balita dari dalam ruangan terkunci.

Baca Selengkapnya
Tragis! Balita di Tangerang Meninggal Usai Tangannya Dipatuk Kobra Saat Bermain di Rumahnya

Tragis! Balita di Tangerang Meninggal Usai Tangannya Dipatuk Kobra Saat Bermain di Rumahnya

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tidak tertolong

Baca Selengkapnya
6 Polantas Tangerang Disanksi Usai Korban Kecelakaan Malah jadi Tersangka, Ini Reaksi Keluarga

6 Polantas Tangerang Disanksi Usai Korban Kecelakaan Malah jadi Tersangka, Ini Reaksi Keluarga

Johan mengungkapkan banyak kejanggalan dan dugaan kebohongan yang dilakukan penyidik Sat Lantas Polresta Tangerang, saat menangani penyidikan.

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.

Baca Selengkapnya
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk

Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk

Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.

Baca Selengkapnya