Begini kronologis 17 napi Rutan Klas I Pakjo Palembang kabur
Merdeka.com - Sebanyak 17 tahanan dan narapidana Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Pakjo Palembang kabur dengan cara menggergaji teralis dan melompat pagar. Delapan diantaranya sudah dibekuk dan sisanya masih dalam perburuan.
Dari informasi yang diterima, kaburnya tahanan bermula saat penghuni Blok E9 kasus narkoba sebanyak 28 orang, menggelar pertemuan yang dipimpin Narsum Jefri alias Ujang (residivis narkoba), Minggu (21/5). Mereka membahas rencana melarikan diri.
Dalam pertemuan itu, Ujang melemparkan gagasan untuk memotong teralis kamar mandi Blok E9 dengan gergaji besi. Dikabarkan, gergaji itu telah diselundupkan keluarga napi Firli sebelumnya.
Namun, ide kabur itu hanya 17 napi yang bersedia untuk ikut, sementara sisanya menolak karena masa tahanan kurang lebih tinggal setahun lagi. Mendengar ada penolakan, Ujang memutuskan tidak boleh melapor ke petugas dan penghuni rutan yang lain. Alhasil, rencana itu tertutup rapat dan menjadi rahasia 28 napi pimpinan Ujang.
Melihat tidak ada gejolak, Ujang akhirnya mengeksekusi rencana kabur. Ujang menyuruh napi lain, yakni Okta, Udin, dan Firli untuk memotong teralis.
Pemotongan berlangsung beberapa hari pada saat malam hingga 12 terali berhasil terpotong, Kamis (25/5) malam. Selang beberapa jam kemudian, atau Jumat (26/5) pukul 01.45 Wib, Ujang memimpin 16 napi kabur melalui teralis yang sudah dipotong.
Saat kabur tersebut, belasan napi lain hanya bisa menyaksikan karena telah diancam ditusuk Ujang menggunakan senjata tajam yang dibuat dari besi kipas angin.
Setelah keluar tahanan, mereka memanjat pagar rutan di dekat blok mereka dengan cara merangkai tiga kain sarung hingga menyerupai tali. Lalu, diikatkan di atas pagar dan secara bergantian kabur.
Saat memanjat, mereka dipergoki petugas jaga yang sedang patroli. Kemudian dilakukan pengejaran namun tidak berhasil. Selanjutnya petugas yang mengetahui terjadinya pelarian penghuni Blok E 9 melaporkan kepada Danru jaga, Yan Bahtiar dan diteruskan kepada Kepala Pengamanan Rutan, Suparno.
Kepala Kanwil Kemenkum HAM Sumsel, Sudirman D Hury membenarkan jika otak pelaku tahanan kabur adalah Ujang yang masih diburu. Mayoritas napi beralasan rindu keluarga di saat menyambut bulan Ramadan.
"Ujang otaknya, dia sudah dua kali masuk penjara sini. Kemungkinan dia tahu seluk-beluk penjara," ungkap Sudirman, Jumat (26/5).
Saat ini, kata dia, tim pencari sedang memburu sembilan napi lagi. Sebelumnya delapan napi sudah ditangkap dan ada yang menyerahkan diri ke polisi.
"Kita koordinasikan dengan TNI/polri, dibentuk tim pencari," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaPBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca SelengkapnyaHormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu
Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jadi Menantu Kesayangan, intip Momen Nia Ramadhani Bersama Mertua Saat Jalani Puasa Ramadhan-Keakraban Bersama Aburizal Bakrie Tuai Sorotan
Yuk lihat momen saat Nia Ramadhani habiskan Ramadan hari pertama bareng keluarga suami.
Baca SelengkapnyaMenjunjung Tinggi Toleransi di Bulan Ramadan
Toleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaAkibat Ketemuan dengan Sang Pujaan Hati, Prajurit TNI AD Ini Mengaku Baru Dua Kali ke Jakarta
Seorang Prajurit TNI AD asal Biak Provinsi Papua mengaku baru dua kali menginjakkan Kakinya ke Ibu Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaJelang Mulai Berpuasa Ramadan, Ketahui Hal yang Perlu Dilakukan dan Disiapkan Terlebih Dahulu
Sebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaBersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat
Untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca Selengkapnya