Begini gerak-gerik mencurigakan Jessica versi saksi ahli psikologi
Merdeka.com - Sidang dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso menghadirkan saksi ahli psikologi klinis Antonia Ratih Andjayani oleh JPU. Antonia menyebutkan sejumlah perilaku Jessica yang patut dicurigai kala dia tiba di kafe Olivier dan berkeliling kafe yang terletak di Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
Meski kafe yang menjadi tempat janjian mereka memang unik, namun dia tetap menyatakan ada yang harus dicurigai.
"Datang bertemu receptionist minta dipilihkan tempat yang direkomendasikan, yang kemudian menarik perhatian saya adalah ketika yang bersangkutan mulai berkeliling kafe. Kafenya memang lucu, unik," ungkap Antonia dalam persidangan di Ruang Sidang Koesoema Atmadja 1 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (15/8).
Kecurigaan Antonia bermula saat Jessica meletakkan tas dan paper bag yang semula diletakkan di sofa kemudian dipindahkan ke meja.
"Dia meletakkan tas dan paper bag karena biasanya ketika seseorang datang langsung menaruh barang disamping bukan di depan karena 13 detik kemudian dipindahkan paperbagnya ke at as meja. Ini yang langsung menjadi pertanyaan, kenapa ditaruh di meja?," beber Antonia dalam persidangan.
"Kita bicara tentang kelaziman, umumnya orang langsung meletakkan barang-barang di samping apalagi kursi di sebelahnya kosong," tambah Antonia.
Lebih lanjut, dia menjelaskan waktu-waktu yang menurutnya yang tak wajar. Pukul 16.17 WIB, Jessica tampak beranjak dari meja 54 dan paper bag diletakan di atas meja.
"Ada penjelasan yang disimpulkan tempat itu adalah tempatnya dia (Jessica). Tempat itu adalah tempat dia, dia sudah booked tempat itu," kata Antonia.
"Pukul 16.24 WIB Agus Tri datang menghidangkan kopi. Pukul 16.27 WIB Marlon datang bawa cocktail. Pukul 16.28 WIB kami melihat Jessica menggeser paperbag di depan. 16.30 Jessica menengok ke sisi bawah, terlihat pergerakan tangan jessica lalu badannya mendayung ke depan, lalu Jessica seperti memindahkan sesuatu ke atas meja," papar dia.
Perilaku itu tidak umum ditampilkan ketika kita sedang di cafe menunggu teman tanpa atensi apapun. Saat Mirna datang perilakunya biasa.
Antonia menjelaskan perilaku Jessica tidak umum ditampilkan ketika sedang menunggu teman tanpa atensi apapun. Terlebih saat 3 paper bag berada di atas meja dan dirinya membungkukkan badan dibalik paper bag. Banyak hal yang bisa diduga dalam hal itu. Potensi minuman itu dimanipulasi oleh Jessica bisa saja terjadi.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengepal Tangan Isyarat Wanita dalam Bahaya dan Butuh Pertolongan? Ini Kata Psikolog
Baca SelengkapnyaSimak arti mimpi jatuh dari ketinggian berikut ini, ternyata bisa karena masalah psikologis.
Baca SelengkapnyaMasih banyak pria enggan mengakui bahwa mereka mengalami masalah kesehatan mental dan membutuhkan bantuan, mengapa?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Untuk memastikan kondisi anak dan memberikan pendampingan psikologis dampak peristiwa tragis yang menimpa keluarganya.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan penguatan Puskesmas sudah dilakukan sebelum menjabat gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaTerlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaPolisi Diminta Dampingi Psikologis Anak dan Istri korban Pencabulan Oknum Petugas Damkar
Baca SelengkapnyaPsikolog guna menjaga kondisi mental anak-anak di sekolah
Baca Selengkapnya