Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bayar Rp 1,5 juta, penonton Mahabharata cuma lihat layar tancap

Bayar Rp 1,5 juta, penonton Mahabharata cuma lihat layar tancap Mahabharata. ©2014 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Sejumlah penonton yang menyaksikan bintang film Mahabharata di GWK, Bali kecewa. Lantaran harga tiket yang mencapai Rp 1,5 juta, hanya dapat menyaksikan lewat layar dari acara yang dibuka pukul 18.00 WITA.

"Apaan tiket Rp 1,5 juta hanya bisa lihat lewat layar tancap. Emangnya nonton film layar tancap. Tidak profesional," kata Oding, warga Sesetan, Denpasar, Bali, Minggu (5/10).

Oding mengaku bela-belain beli tiket bersama rekan-rekannya seharga Rp 1,5 juta. Saat mengetahui hanya bisa lihat lewat layar, Oding pun bersama penonton lainnya beramai-ramai keluar meninggalkan lokasi.

Tidak hanya itu, beberapa wartawan juga diperlakukan tidak adil oleh panitia. Wartawan yang ingin meliput justru ditarik keluar oleh petugas karena tidak memiliki ID Khusus. "Saya jelaskan baik-baik, tidak pakai nyolot. Tapi caranya kok sampai ditarik dan didorong, malah datangkan polisi. Apa kita ini pencuri," kata Bobi, wartawan media online.

Padahal, kata Bobi, sudah mengatakan kepada panitia untuk tugas meliput pertunjukan ini. Namun, panitia bersikeras dan justru panggil polisi karena tidak memiliki tiket pertunjukan. "Saya jelaskan jika saya wartawan hanya ingin melakukan peliputan. Tiket itu kan untuk tamu undangan," jelas Bobi.

Sementara itu, salah satu wartawati juga mengaku diperlakukan tidak senonoh oleh petugas jaga. Wartawati itu mengaku didorong dan ditarik oleh petugas seperti maling. "Kita wartawan. Kasar banget," selahnya penuh lesal.

Wartawati media online ini menyayangkan perlakuan ini. Menurutnya, EO Party Corner semestinya memfasilitasi kebutuhan wartawan di Bali. "Kami hanya meminta diberi akses peliputan, itu saja. Mestinya panitia memfasilitasi kami dan bersyukur acaranya dipublikasikan, bukan malah mengusir," tuturnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
50 Pantun Perkenalan Diri yang Lucu dan Berkesan, Gunakan Salah Satunya
50 Pantun Perkenalan Diri yang Lucu dan Berkesan, Gunakan Salah Satunya

Melontarkan pantun perkenalan diri yang lucu bisa memberikan kesan berbeda dan menambah daya tarik Anda.

Baca Selengkapnya
7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya
7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya

Tanpa banyak disadari orang, petir sebenarnya muncul dalam berbagai macam warna. Yuk, cek ada warna apa aja!

Baca Selengkapnya
Mengenal Uniknya Pantun Sunda, Jadi Hiburan hingga Ditampilkan dalam Acara Ruwatan
Mengenal Uniknya Pantun Sunda, Jadi Hiburan hingga Ditampilkan dalam Acara Ruwatan

Pantun Sunda berbeda dengan karya sastra Melayu, dan bisa digunakan untuk kegiatan ruwatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dito Mahendra Masih Bungkam, Asal-Usul Senjata Senilai Rp3 Miliar Masih Misteri
Dito Mahendra Masih Bungkam, Asal-Usul Senjata Senilai Rp3 Miliar Masih Misteri

Belasan senjata api yang disita penyidik dari Dito Mahendra mencapai Rp3 miliar.

Baca Selengkapnya
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana

Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.

Baca Selengkapnya
Pertama Kali Memilih, Sekelompok Anak Muda dan Santri di Yogya Putuskan Dukung AMIN
Pertama Kali Memilih, Sekelompok Anak Muda dan Santri di Yogya Putuskan Dukung AMIN

Mereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Mengenal Gambar Toong, Bioskop Keliling yang Selalu Ditunggu Anak-anak Sunda Tempo Dulu
Mengenal Gambar Toong, Bioskop Keliling yang Selalu Ditunggu Anak-anak Sunda Tempo Dulu

Dulu gambar toong sempat viral di masanya, anak-anak yang ingin menonton diharuskan membayar sebesar Rp5 sampai Rp10 rupiah

Baca Selengkapnya
Berbeda Keyakinan, Intip Potret Harmonis Puput Nastiti Devi dengan Ibunda yang Jarang Tersorot
Berbeda Keyakinan, Intip Potret Harmonis Puput Nastiti Devi dengan Ibunda yang Jarang Tersorot

Toleransi dalam beragama begitu tergambarkan dalam keluarga Puput Nastiti.

Baca Selengkapnya
Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak
Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak

Pada kesempatan itu juga, Kasad memberikan pesan kepada para prajurit agar tidak hidup bermewah-mewah.

Baca Selengkapnya