Banyak rumah kosong ditinggal mudik, polisi akan intens patroli
Merdeka.com - Untuk mengantisipasi aksi pencurian di rumah yang ditinggal pemiliknya mudik, Kapolresta Kota Yogyakarta, Kombes Pol R Slamet Santoso meminta warga menggiatkan ronda. Karena pencuri biasanya beraksi saat rumah ditinggal pemudik.
"Ketika ditinggal mudik, rumah dan kos-kosan banyak yang kosong, ronda dan siskamling cukup efektif untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," kata Slamet, Sabtu (26/07).
Slamet juga mengimbau kepada warga yang akan mudik semua pintu dan jendela terkunci rapat. Demi keamanan, jika perlu meminta bantuan kepada tetangga, kerabat atau RT/RW yang tidak mudik untuk memantau.
"Harus dipastikan semua pintu dan jendela terkunci rapat. Simpan barang di tempat yang aman," imbaunya.
Sementara itu, pihak kepolisian Polresta Kota Yogyakarta juga meningkatkan patroli keliling dan sudah menyiagakan 490 personelnya untuk melakukan pengamanan selama Hari Raya Idul Fitri. "Patroli di permukiman akan ditingkatkan dengan menjalin kerjasama dengan pengurus RT/RW. Jika terjadi gangguan kamtibmas, bisa segera ditindaklanjuti," ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaPastikan Situasi Rumah yang Ditinggal Mudik Aman, Kapolres Rokan Hulu Patroli Permukiman Warga
Baca SelengkapnyaRumah kosong ditinggal pemilik pulang kampung kerap menjadi sasaran pencurian dan kebakaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaSaksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaPolisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaTujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca Selengkapnya