Banjir di Pademangan, warga mulai terserang penyakit
Merdeka.com - Banjir akibat luapan air laut (rob) melanda wilayah pemukiman warga di Pademangan, Jakarta Utara. Akibatnya, puluhan warga mulai terserang penyakit gatal-gatal, flu dan sakit lainnya.
"Paling banyak terserang penyakit gatal-gatal dan batuk pilek. Ini akibat kotor dan dinginnya air," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Bambang Suheri kepada wartawan saat dihubungi, Jakarta, Jumat (14/6).
Bambang menyatakan, Puskesmas Kecamatan Pademangan telah bekerja sama dengan suku dinas kesehatan dengan merawat 40 korban banjir. Sementara itu, untuk total pasien selama dua hari sebelumnya mencapai 261 orang.
"Sejauh ini masih bisa kita tangani. Kalau nanti benar-benar butuh bantuan tambahan, kami bisa minta ke Dinas Kesehatan atau dari PMI juga,"
Bambang menambahkan, untuk mengantisipasi lebih lanjut, pihaknya sudah membuka posko kesehatan di dekat lokasi banjir, terdapat satu posko banjir di Ruko King, Jalan Ampera, Pademangan Barat.
"Kami juga mengarahkan sejumlah petugas untuk tetap mobile. Posko akan tetap ada sampai banjir reda," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir parah merendam tiga desa dan menyebabkan sedikitnya 228 warga mengungsi
Baca SelengkapnyaMenahan air kecil atau kencing saat perjalanan bisa memicu munculnya penyakit.
Baca SelengkapnyaBuntut kejadian itu, Apdesi Jember hari ini akan melakukan aksi ke Dinas Kesehatan dan DPRD Jember untuk mencari solusi konkret.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banjir masih menerjang sejumlah wilayah di Provinsi Riau, termasuk di Kabupaten Inhu
Baca SelengkapnyaSebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaMeskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaBanjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang masih mengguyur wilayah Kota Gorontalo sejak pukul 14.00 WITA.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.
Baca Selengkapnya