Bang Yos: Australia mau kemana lagi liburan kalau enggak ke Bali
Merdeka.com - Mantan Panglima Komando Daerah Militer Jaya Letjen (Pur) Sutiyoso menegaskan Indonesia tak perlu menggubris ancaman Australia. Menurutnya, hukuman mati sudah dilakukan sesuai prosedur.
"Luar negerinya mana? Enggak usah pedulikan. Kalau dia jelas-jelas pantas dihukum mati dan sudah dilakukan pada gelombang satu enggak usah mikir panjang-panjang. Sudah benar itu pemerintah, sikat saja," kata Sutiyoso di Makopassus, lapangan Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (29/4).
Menurutnya, ancaman Australia menarik dubes hanya gertak sambel. Dia menambahkan, jika hal itu dilakukan justru Australia yang rugi.
"Ah memang kita mau mati kalau diputus hubungan diplomatik. Dia juga rugi sama saja. Australia itu mau kemana lagi liburan kalau enggak ke Bali. Kalau dia mencekal kita, ya rugi sendiri. Saya setuju (hukuman mati), apalagi narkoba," tegasnya.
Seperti diketahui, dua warga negara Australia Andrew Chan Myuran Sukumaran sudah dieksekusi oleh algojo, dinihari tadi. Keduanya menjadi terpidana mati kasus narkoba.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WN Australia Hilang saat Berselancar di Perairan Grajagan Banyuwangi
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Timnas Indonesia akan menghadapi Australia di babak 16 Piala Asia
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaPrajurit Angkatan Darat Australia menggeruduk Markas Komando (Mako) Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Juanda, Surabaya, Selasa (22/8). Ada apa?
Baca SelengkapnyaIni akan diatur dalam undang-undang yang diajukan pemerintah federal Australia.
Baca SelengkapnyaAustralia, panggung eksotis bagi laba-laba, ular beracun, ubur-ubur mematikan, dan makhluk aneh seperti platipus.
Baca SelengkapnyaJokowi mendorong penguatan kerja sama ekonomi dengan memperkuat integrasi ekonomi.
Baca Selengkapnya