Balita di Samarinda Positif Covid-19 usai Terpapar dari Ayah dan Ibunya
Merdeka.com - Balita laki-laki 2 tahun di kota Samarinda, Kalimantan Timur, hari ini terkonfirmasi positif Corona. Di sisi lain, penambahan kasus pasien sembuh dari positif Covid-19 hari ini, menjadikan total pasien sembuh menjadi 128 orang.
Balita itu diketahui memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif suami-istri SMD29 dan SMD40, yang lebih dulu masuk ruang perawatan isolasi.
"Pasien (balita) ini berkode pasien SMD41. Sekarang dirawat di Wisma Atlet di Tenggarong Kutai Kartanegara," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak, saat telekonferensi, Rabu (27/5).
Andi menerangkan, meski ber-KTP warga Samarinda, kedua pasien suami-istri, sekaligus orang tua dari balita 2 tahun itu lebih sering berada di Kutai Kartanegara.
"Bukan terkait klaster. Jadi menular ke anaknya. Kemungkinan, tertularnya di rumah. Sementara, dua kasus terkonfirmasi positif lainnya, masing-masing 1 kasus ada di Kutai Barat, dan Balikpapan," ujar Andi.
Selain itu, lanjut Andi, Kaltim hari ini kembali mencatat penambahan 6 kasus pasien positif Corona baru. Rinciannya, 1 kasus ada di Balikpapan, dan 5 kasus lainnya di Kutai Kartanegara.
"Semua dari klaster Gowa," tambah Andi.
Dengan begitu, per hari ini, lanjut Andi, total kasus pasien terkonfirmasi positif menjadi 280 orang. Di mana, pasien sembuh ada 128 orang, dan 3 lainnya meninggal dunia. Sedangkan, yang masih dirawat 149 orang.
"Untuk pasien yang masih menunggu hasil pemeriksaan swab, ada 295 orang," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerkat aksinya, Putri menuai apresiasi dari warganet hingga kalangan pejabat.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.
Baca Selengkapnya