Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bakar-bakaran di tengah rel, dua remaja ditangkap petugas

Bakar-bakaran di tengah rel, dua remaja ditangkap petugas

Merdeka.com - Perjalanan Kereta Api (KA) Progo jurusan Yogyakarta-Jakarta pada Rabu (9/4) malam sempat terhenti di jalur rel kilometer 302, tepatnya di antara Stasiun Linggapura-Prupuk, Brebes. Insiden tersebut terjadi lantaran adanya kobaran api di tengah rel jalur Jakarta tersebut.

Manajer Corporate Communication PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto, Surono mengemukakan kejadian membahayakan tersebut diketahui Masinis, Widiatmoko dan asisten masinis, Mujayin yang mengendalikan KA Progo saat akan melintas wilayah tersebut.

"Mereka terkejut melihat kobaran api di tengah- tengah jalur rel. Saat itu, Widiatmoko yang bertugas mengemudikan lokomotif CC 20315 rangkaian KA Progo berusaha menghentikan kereta apinya untuk menghindari api tersebut," ujar Surono, Kamis (9/4).

Beruntung, KA Progo yang membawa rangkaian 10 gerbong ekonomi dengan penumpang lebih dari 800 orang tersebut bisa berhenti tidak jauh dari lokasi kobaran api. Mengetahui kejadian tersebut, dua anggota Polsuska yang bertugas mengawal KA Progo segera memeriksa kobaran api di tengah jalur rel.

"Saat itu, mereka mendapati dua orang remaja yang diduga pelaku pembakaran di lokasi," kata Surono.

Kedua remaja berinisial AE (15) dan S (16) yang diketahui melakukan pembakaran tersebut mengaku masih berstatus sebagai pelajar di Madrasah Tsanawiyah sekitar akhirnya ditangkap kedua anggota Polsuska dan awak KA Progo. "Kemudian kedua remaja ini dibawa petugas untuk diserahkan ke Polsek Tonjong, Brebes guna proses penanganan lebih lanjut," jelas Surono.

Setelah awak KA memadamkan api dan memeriksa kondisi jalur rel, ternyata masih aman untuk dilewati. Akibat insiden ini KA Progo sempat tertahan selama 16 menit di lokasi kejadian. Surono mengemukakan, pembakaran di tengah jalur rel kereta api sangat membahayakan perjalanan KA.

"Apalagi jalur rel di lintas Purwokerto-Cirebon termasuk jalur padat dengan frekuensi kereta api mencapai 56 KA per hari. Bisa dibayangkan, jika yang lewat kebetulan adalah KA pengangkut BBM Pertamina, resiko terjadinya kebakaran dan kecelakaan KA tentu sangat besar," jelasnya.

PT KAI mengakui insiden serius ini melanggar UU 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, karena selama ini jalur KA merupakan daerah yang tertutup untuk masyarakat umum. Apalagi, pelanggaran terhadap ketentuan ini dapat diancam pidana 3 bulan atau denda maksimal Rp. 15 juta.

"Kami menganggap serius peristiwa ini dan berharap aparat dapat memproses dan menangani sesuai dengan ketentuan hukum yang ada. Hal ini penting agar kejadian serupa yang dapat membahayakan keselamatan penumpang kereta api tidak terjadi lagi di kemudian hari," tuturnya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api

Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api

Kejadian ini menjadi pelajaran bagi warga lainnya agar waspada beraktivitas di sekitar rel.

Baca Selengkapnya
Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Para pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini

Baca Selengkapnya
Belasan Remaja Lompat ke Sungai di Brebes Hindari Tawuran, Tiga Orang Diduga Tenggelam Terbawa Arus

Belasan Remaja Lompat ke Sungai di Brebes Hindari Tawuran, Tiga Orang Diduga Tenggelam Terbawa Arus

Sebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

Pada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
10 Hal yang Harus Bisa Dilakukan Anak Sebelum Mulai Bersekolah

10 Hal yang Harus Bisa Dilakukan Anak Sebelum Mulai Bersekolah

Sebelum mulai bersekolah ada hal yang harus dipersiapkan orangtua agar bisa dilakukan anak.

Baca Selengkapnya
Reaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi

Reaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi

Anies mengatakan, penangkapan pelaku pengancaman tersebut setidaknya memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet

Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet

Meski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.

Baca Selengkapnya
Semangat Pemilih Pemula, Ratusan Pelajar Bakal Berikan Hak Suara saat Pemilu

Semangat Pemilih Pemula, Ratusan Pelajar Bakal Berikan Hak Suara saat Pemilu

Ratusan pelajar di Kampar tercatat sebagai pemilih pemula di Pemilu 2024

Baca Selengkapnya