Bagi sarung & sembako, anggota DPD pro Jokowi diperiksa Panwaslu
Merdeka.com - Seorang tokoh masyarakat di Kabupaten Tangerang yang juga politisi Partai Demokrat Ahmad Subadri penuhi panggilan Panwaslu Kabupaten Tangerang. Kedatangan Subadri dikarenakan atas dugaan money politics berupa membagi-bagikan paket sembako dan sarung untuk pasangan Capres No urut 2 Joko Widodo, pada Selasa (8/7) lalu.
Nurhayat Santosa Ketua Divisi Penindakan Panwaslu Kabupaten Tangerang mengatakan, pemanggilan anggota Ahmad Subadri yang juga anggota DPD RI tersebut terkait adanya laporan masyarakat tentang pembagian sembako yang diduga berasal dari Ahmad Subadri.
"Hari ini juga kami sudah memanggil pelapor atas nama Saepudin warga Desa Margasari Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Sore harinya giliran terlapor atas nama Ahmad Subadri," ungkap Nurhayat Santosa kepada wartawan.
Dalam waktu tiga hari ke depan kata Nurhayat, pihaknya akan menyimpulkan apa yang dilaporkan, apakah masuk kepada pidana pemilu atau tidak.
"Saat ini kami masih mengumpulkan data-data, dalam tiga hari ke depan bisa disimpulkan. Di dalam paket tersebut juga pelapor menyatakan ada selebaran yang isinya tulisan yang menyudutkan pasangan Capres Prabowo Subianto," tambahnya.
Ketika dikonfirmasi Ahmad Subadri yang juga anggota DPD RI membantah bahwa dirinya bagian dari tim sukses Capres Jokowi - JK. Menurut dia pembagian mie instan dan sarung sudah biasa dia lakukan terlebih menjelang bulan suci Ramadan.
"Saya sudah mengklarifikasinya," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedatangan Kaesang untuk menghadiri kegiatan bazar paket sembako murah yang digagas oleh PSI.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto hadir dalam acara konser Dewa 19, ikut nyanyi di atas panggung dan membuka bajunya untuk dilempar ke penonton.
Baca SelengkapnyaBagja juga menyinggung saat Presiden Jokowi bertemu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga capres nomor urut 02.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaWarna bungkus Bantuan Sosial (Bansos) sembako murah yang dibagikan Pj Gubernur DKI Jakarta ramai disorot.
Baca Selengkapnya"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaAksi Kamisan ke-807 ini memprotes pemberian penghargaan berupa kenaikan pangkat istimewa Jenderal Kehormatan kepada Prabowo Subianto oleh Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPembentang spanduk dukung Ganjar diduga dianiaya Paspampres.
Baca Selengkapnya