Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antisipasi terorisme, pemerintah batasi bebas visa sejumlah negara

Antisipasi terorisme, pemerintah batasi bebas visa sejumlah negara Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan melakukan pertemuan dengan Jaksa Agung Australia George Brandi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Menko Polhukam, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bakal mengkaji ulang negara penerima fasilitas bebas visa dari 45 penerima negara. Menurut Luhut, salah satunya pertimbangan memangkas pemberlakuan bebas visa ini terkait masalah keamanan.

"Ada beberapa negara yang tidak kita berikan bebas visa karena kalau diberikan ada potensi masuk teroris dan narkoba. Semula lima kemudian 14. Kemudian juga yang masuk Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) 14 keluar. Penambahan 169 negara penguatan sistem pelaporan hingga tingkat desa dan RT. Semua ada resiko. Kalau Malaysia bisa kenapa kita tidak bisa," kata Luhut dalam rapat kerja gabungan bersama para menteri untuk membahas revisi Undang-undang Terorisme, kebijakan visa dan amnesti Din Minimi dengan Komisi I dan Komisi III DPR di Gedung Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (15/2).

Di sisi lain, menurut Luhut, pemerintah akan memperbaiki 10 destinasi yang baru lantaran menjadi sumber devisa yang bagus. Luhut mengatakan, perbaikan 10 destinasi itu untuk menambah jumlah turis yang ditargetkan mencapau 10 juta orang pada 2019.

"Kalau enggak aman mereka juga enggak mau dateng, nah keamanaan jadi kunci tapi kemudahan juga jadi kunci. Kita ambil resiko ambil banyak yang harus masuk, tapi sistem keamanan dalam negeri kita perketat," tandasnya.

Diketahui dalam lampiran Perpres Nomor 69 Tahun 2015 tentang Bebas Visa Kunjungan ada 30 negara yang dinyatakan bebas Visa kunjungan untuk Tempat Pemeriksaan Imigrasi tertentu, yaitu: RRT, Rusia, Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, Kanada, Selandia Baru, Meksiko, Inggris, Jerman Perancis, Belanda, Italia, Spanyol, Swiss, Belgia, Swedia, Austria, Denmark, Norwegia, Finlandia, Polandia, Hungaria, Ceko, Qatar, Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, Oman, dan Afrika Selatan.

Sementara Tempat Pemeriksaan Imigrasi tertentu yang bebas memberika Visa kunjungan kepada Orang Asing dari negara tersebut adalah: Bandara Soekarno Hatta (Jakarta), Ngurah Rai (Bali), Kuala Namu (Medan), Juanda (Surabaya), Hang Nadim (Batam), Pelabuhan Laut Sri Bintan, Pelabuhan Laut Sekupang, Pelabuhan Laut Batam Center, dan Pelabuhan Laut Tanjung Uban (Riau).

Adapun negara tertentu dan pemerintahan administrasi tertenu yang dinyatakan bebas Visa kunjungan ke Indonedia ada 13 (tiga belas), yaitu: Thailand, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Filipina, Chili, Maroko, Peru, Vietnam, Ekuador, Kamboja, Laos, dan Myanmar.

Sedang Pemerintahan Administratif Khusus dari negara tertentu yang bebas Visa kunjungan ke Indonesia sebagai tertuang dalam lampiran Perpres itu ada 2 (dua), yaitu Hongkong dan Makao.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bebas Visa Bukan Solusi Tingkatkan Kunjungan Turis Asing ke Indonesia, Ini Alasannya
Bebas Visa Bukan Solusi Tingkatkan Kunjungan Turis Asing ke Indonesia, Ini Alasannya

Sudah seharusnya Indonesia adaptif dalam melihat pergeseran perilaku wisatawan global.

Baca Selengkapnya
15 Negara yang Paling Jarang Dikunjungi Turis di Dunia, Apakah Indonesia Termasuk?
15 Negara yang Paling Jarang Dikunjungi Turis di Dunia, Apakah Indonesia Termasuk?

Ternyata ada beberapa negara yang jarang sekali dikunjungi oleh turis karena alasan tertentu. Yuk, simak daftar negara yang paling jarang dikunjungi wisatawan!

Baca Selengkapnya
Daftar Terbaru Tempat Wisata Murah di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia
Daftar Terbaru Tempat Wisata Murah di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Daftar negara ini mempertimbangkan jumlah penerbangan, ketersediaan transportasi umum, harga makanan serta biaya masuk tempat wisata.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang
Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang

Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.

Baca Selengkapnya
14 Wisata Malaysia Terpopuler 2024, Jelajahi dan Rasakan Keseruannya
14 Wisata Malaysia Terpopuler 2024, Jelajahi dan Rasakan Keseruannya

Destinasi wisata yang disuguhkan oleh negara Malaysia tak perlu diragukan lagi keindahannya.

Baca Selengkapnya
10 Wisata di Jepang dengan Pemandangan Terindah, Dijamin Anti Nyesel Datang ke Sini!
10 Wisata di Jepang dengan Pemandangan Terindah, Dijamin Anti Nyesel Datang ke Sini!

Simak rekomendasi wisata di Jepang berikut ini yang wajib dikunjungi bareng keluarga.

Baca Selengkapnya
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.

Baca Selengkapnya
Ternyata Butuh Waktu 15 Tahun Bikin 5 Destinasi Wisata Setara Bali
Ternyata Butuh Waktu 15 Tahun Bikin 5 Destinasi Wisata Setara Bali

Dengan adanya 5 destinasi wisata tersebut, baik wisatawan domestik maupun mancanegara tidak lagi terfokus ke Bali sebagai tempat berlibur.

Baca Selengkapnya
Sebanyak 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
Sebanyak 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Kementerian agama mencatat 92 persen visa jemaah hai reguler sudah diterbitkan.

Baca Selengkapnya