Anggota Ormas di Medan Tewas Dianiaya, Massa Rusak Kantor Satpam Perumahan
Merdeka.com - Penganiayaan terhadap anggota ormas Ikatan Pemuda Karya (IPK) di sekitar Jalan Cemara, Percut Sei Tuan, berbuntut panjang. Konsentrasi massa muncul di kawasan itu dan sempat terjadi tindak anarki.
Konsentrasi massa berseragam ormas itu terjadi di sekitar Jalan Cemara dan Jalan H Anif, Senin (4/2). Mereka datang dari arah pusat Kota Medan menggunakan sepeda motor.
Kelompok ini sempat meramaikan sekitar pintu gerbang kompleks perumahan mewah Cemara Asri. Kantor satpam yang ada di sana dirusak. Kaca-kacanya berpecahan dilempari.
Sebelum kejadian ini, seorang anggota IPK, Jarisman Saragih, tewas diduga dianiaya di kawasan Jalan Cemara dan Jalan H Anif, Desa Sampali, Percut Sei Tuan, Sabtu (2/2) petang. Pemuda ini merupakan warga Desa Pematang Johar, Labuhan Deli, Deli Serdang.
Saat kejadian, Jarisman baru pulang dari pelantikan pengurus IPK Kecamatan Medan Timur dan Kecamatan Medan Perjuangan di Lapangan Gajah Mada, Jalan Krakatau, Medan. Namun, dia dianiaya hingga tewas.
Ketua IPK Kota Medan, Thomas Purba, menjelaskan, saat kejadian, Jarisman dan sejumlah anggota IPK lainnya menumpang tiga angkutan kota (angkot). Dia menduga, mereka dicegat sekelompok orang.
Jarisman terjatuh dari angkot. Dia langsung dianiaya hingga tewas. Di tubuhnya ditemukan bekas tembakan airgun dan panah.
"Tidak ada sama sekali perlawanan, karena kami murni hanya melintasi jalan," ujar Thomas kepada wartawan, Senin (4/2).
Dia menambahkan, ada dua kader IPK yang menjadi korban dalam peristiwa itu. Selain Jarisman yang tewas, seorang lainnya kritis.
Thomas juga memastikan pihak IPK tidak melakukan penyerangan ketika itu. Mereka hanya melintas di sana.
"IPK tidak pernah melakukan penyerangan, dalam hal ini hanya melintas dari Jalan Cemara," ujarnya.
Thomas meminta anggotanya menahan diri. Kasus penganiayaan itu diserahkan kepada polisi.
"Kepada seluruh kader IPK, saya meminta untuk menahan diri, sepanjang aparat kepolisian bertindak maksimal dan segera mendapatkan pelakunya. Kalau tidak didapatkan, kita yang akan mencari," tegasnya.
Sementara polisi menyatakan telah melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus penganiayaan itu. Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan, pihaknya tidak akan segan-segan memberikan tindakan tegas kepada para pelaku.
"Doakan segera terungkap. Saya pastikan polisi akan mengejar mereka," kata Agus, Minggu (3/2) malam.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki
Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Medan Dirampok dan Dianiaya, Pelaku Mengaku Anggota Polisi
Para pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaAnggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaAnies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan
kspresi wajah Anies langsung tidak suka namun tak lama senyum kepada arah orang yang menamparnya tersebut
Baca SelengkapnyaMantan Mensos Idrus Marham Dipanggil KPK Terkait Kasus Wamenkum HAM
Idrus mengaku tidak ada persiapan khusus pada pemanggilan dirinya kali ini.
Baca Selengkapnya3 Wartawan Peras Pedagang Minyak Goreng, Mobil Pelaku Dikepung & Nyaris Diamuk Massa
Suasana mencekam saat ketiga pelaku, YN (54), MH (37), dan FJ (33), dievakuasi dari dalam mobil dekat rumah korban
Baca Selengkapnya