Anggota Komisi III Minta Jaksa Agung Selidiki Tan Paulin
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR Habiburokhman meminta Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menyelidiki Tan Paulin. Tan Paulin disebut sebagai Ratu Batu Bara asal Kalimantan Timur.
Menurutnya, nama Tan Paulin ini sedang ramai dibicarakan. Sebab diduga memperjualbelikan batu bara yang sumbernya ilegal.
"Kasus ramai sekali belakangan kasus SDA apa yang disebut ratu batu bara, Tan Paulin, ini konon katanya, saya enggak mau nunduh, tetapi katanya kuat sekali memperdagangkan trading batu bara yang sumbernya disebut ilegal," ujar Habiburokhman dalam rapat kerja bersama Jaksa Agung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/1).
Wakil Ketua Umum Gerindra ini menilai, Kejaksaan bisa masuk menyelidiki dugaan tersebut. Sebab ia yakin ada keterlibatan penyelenggara negara.
"Dicek pak kalau terkait kekayaan negara pasti penyelenggara ada di situ, dan itu adalah objeknya Kejaksaan," ujarnya.
Selain itu, Habiburokhman juga meminta Kejaksaan Agung mengusut kasus-kasus terkait sumber daya alam. Ia mendukung Kejaksaan mengusut penyimpangan pengolahan sumber daya alam, seperti pertambangan.
"Termasuk kasus terkait SDA seperti nikel di Babel, kalau terjadi penyimpangan pasti libatkan penyelenggara negara dan itu ruang lingkup tugas bapak, tolong diusut, kalau tidak terbukti jangan sampai terjadi pencemaran nama baik, kalau memang ada bukti kejar terus pak jangan ragu kami dukung," tegasnya.
Sebelumnya, nama Tan Paulin muncul dalam rapat Komisi VII dengan Menteri ESDM Arifin Tasrif. Anggota Komisi VII DPR RI Muhammad Nasir menyinggung Tan Paulin sebagai sosok Ratu Batu Bara di Kalimantan Timur.
Produksi batu bara Tan disebut sampai 1 juta per bulan tetapi tidak ada laporannya. Nasir mendesak Tan ini ditangkap lantaran memperoleh batu bara tersebut melalui jalur ilegal atau mencuri. Malah, batu bara tersebut bisa diperjualbelikan ke luar negeri.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu
Cak Imin tak menjawab kapan hak angket bakal diusulkan secara resmi.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Juan 5 Hari Lewat Jalur Laut Seleksi Paskibraka Hingga Akhirnya Sampai ke Istana
Sosok anggota Paskibraka bernama Juan Paulinus Damianus Faya menarik perhatian Presiden.
Baca SelengkapnyaKisah Perjuangan Radin Intan II, Pahlawan Nasional Kebanggaan Masyarakat Lampung
Ketika melawan Belanda, Radin Intan II dikenal sebagai sosok pemimpin panglima perang di usianya yang masih 16 tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca SelengkapnyaJelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri
Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).
Baca SelengkapnyaTim AMIN Siap Gugat Hasil Pilpres ke MK: Saksi Penting akan Hadir Namun Rahasia
Ari menyebut pertemuan dengan capres-cawapres 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar rutin dilakukan.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaBawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaParas Manis Jian Ayune Sundul Langit Anak Bupati Ponorogo Berkebaya & Tenun Songket
Putri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko kembali mencuri perhatian publik karena paras manisnya.
Baca Selengkapnya