Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggaran revolusi mental Rp 172 miliar hamburkan uang negara

Anggaran revolusi mental Rp 172 miliar hamburkan uang negara Jokowi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menyebut Anggaran Revolusi Mental Rp 172 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN P) 2015 merusak mental. Sebab, pengeluaran dana dalam APBN tersebut tidak jelas peruntukannya.

"Itu dana yang belum jelas peruntukannya, revolusi mental bagaimana," ungkap Manajer Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Apung Widadi, di kantor Seknas Fitra, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (5/4).

Lebih lanjut Apung menjelaskan dana tersebut direncanakan akan dikelola oleh Kementerian Sosial. Apung menduga dana tersebut hanya digunakan untuk seminar, sosialisasi, dan komunikasi publik.

"Saya menduga itu cuma menghamburkan negara, padahal beberapa waktu lalu Menteri Anis Baswedan mengaku kesulitan biaya untuk memperbaiki sekolah yang rusak," lanjut apung.

Menurut data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebanyak 149.552 ruang kelas di SD dan SMP yang rusak. Jika diasumsikan untuk perbaikan, maka setiap ruang kelas membutuhkan sekitar Rp 100 juta. Sehingga total dana yang dibutuhkan sebanyak Rp 149,5 miliar.

Menanggapi hal tersebut, Apung menganggap Presiden Joko Widodo telah mengingkari nawacita pro rakyat. Sehingga anggaran dana revolusi mental tersebut harus dibatalkan.

"Fitra menuntut dana revolusi mental dibatalkan, karena itu malah merusak mental," tutup Apung.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gudang Amunisi Meledak Ada Kemungkinan Granat Mental ke Perumahan, Warga Diminta Lapor
Gudang Amunisi Meledak Ada Kemungkinan Granat Mental ke Perumahan, Warga Diminta Lapor

Dia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.

Baca Selengkapnya
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan
Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan

Ternyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.

Baca Selengkapnya
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.

Baca Selengkapnya
Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga
Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga

Demi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Kurang Ajar Pengemis di Bandung, Tak Diberi Uang Mobil Orang Diludahi
Kelakuan Kurang Ajar Pengemis di Bandung, Tak Diberi Uang Mobil Orang Diludahi

Parah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.

Baca Selengkapnya
Pakai Istilah Slepet, Cak Imin Kritik Revolusi Mental Jokowi Gagal
Pakai Istilah Slepet, Cak Imin Kritik Revolusi Mental Jokowi Gagal

Cak Imin menyebut telah mencoba untuk menelusuri akar permasalahan yang perlu diatasi atau di 'Slepet'.

Baca Selengkapnya
Apakah Uang Salah Transfer dari Orang Lain Boleh Digunakan? Ini Jawabannya
Apakah Uang Salah Transfer dari Orang Lain Boleh Digunakan? Ini Jawabannya

Ternyata uang yang salah transfer dari orang lain harus dikembalikan ke pemiliknya karena jika tidak bisa dipidana dan denda Rp5 miliar.

Baca Selengkapnya