Anak Ayin bantah beri uang ke Bupati Buol
Merdeka.com - Rommy Dharma Satiyawan, anak kandung pengusaha Artalyta Suryani atau Ayin, telah merampungkan pemeriksaannya hari ini di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Usai diperiksa, Rommy mengaku dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik KPK.
Rommy dimintai keterangan soal kepemilikan sahamnya di PT Sonokeling Buana, termasuk hubungan dirinya dengan Yani Anshori dan Gondo Sudjono, yang telah ditetapkan menjadi tersangka kasus suap kepada Bupati Buol Amran Batalipu.
"Saya tidak kenal dengan mereka dan tidak pernah berhubungan dengan keduanya," ujar Rommy, saat keluar gedung KPK, Kamis (26/7).
Pada kesempatan yang sama, Rommy membantah pernah memberi uang kepada Amran untuk kepentingan Pilkada Buol. "Gak, saya gak ikut-ikutan," ujarnya.
Namun Rommy mengaku mengenal Amran dan pernah bertemu dua kali dalam rangka pengurusan izin lahan perkebunan.
Seperti diketahui, menurut penelusuran merdeka.com, Ayin diduga memiliki perusahaan kelapa Sawit bernama PT Sonokeling Buana dengan luas 19.500Ha yang tersebar di tiga desa yakni Desa Kokobuka, Lomuli dan desa Air Terang di Kecamatan Tiloan.
Penerbitan Surat Perkebunan itu ditandatangani oleh Bupati Buol Amran Batalipu. Perkebunan Ayin diduga memiliki hubungan erat dengan perkebunan milik Hartati Murdaya.
Sementara itu, Amat Entedeim pengacara Bupati Buol Amran Batalipu mengatakan, Hartati sering memberikan bantuan dana untuk masyarakat Buol. Hal itu dikarenakan Hartati memiliki aset perkebunan lahan kelapa sawit di Buol.
"Karena dia (Hartati) punya aset di daerah itu, tentunya apa kekurangan di daerah itu dia bantu dari bertanggung jawab, lingkungan hidup, kesejahteraan," ujarnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tambah Anggaran Bansos Pupuk, Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Blokir Uang Belanja K/L hingga Rp50 Triliun
Penambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaAncaman Uang dalam Pemilihan Umum 2024, AIPI Sorot Perlu Tindakan Tegas dari DKPP
Menurutnya, ancaman tersebut semakin serius dan berpotensi mengganggu integritas dan keadilan dalam proses pemilu, terutama menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPria Ini Bagikan Kisahnya Jadi Anak Tunggal dari Proses Bayi Tabung, Semua Keinginannya Bisa Terwujud
Pria ini bagikan kisah jadi anak tunggal bayi tabung. Semua keinginan tercapai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anak Muda Usia 26 Tahun Nekat Buka Usaha Modal Rp1 Juta, Kini Omzet Tembus Rp180 Juta per Bulan
Terrlahir dari keluarga sederhana, Dadan bermimpi jadi orang sukses yang bisa menaikkan derajat orang tua maupun keluarga, juga bisa membantu banyak orang.
Baca SelengkapnyaBorong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian
Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.
Baca SelengkapnyaMantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI
Abidin bercerita bisnis tanaman hiasnya di Jalan RM Harsono berkembang sejak ikut KUR BRI.
Baca SelengkapnyaRincian Upeti Rp44,5 Miliar Diterima SYL Hasil Peras Anak Buah di Kementan
Dari sejumlah uang tersebut ada yang mengalir untuk keperluan pribadi SYL, keluarga dan ke Partai NasDem.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik
2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaBupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap
KPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.
Baca Selengkapnya