Alfamart 24 jam kembali dirampok di Bekasi, Rp 17,5 juta amblas
Merdeka.com - Minimarket kembali menjadi sasaran perampokan di Kota Bekasi, Jawa Barat. Kali ini sebuah Alfamart di Jalan Kemakmuran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, dini hari tadi. Uang senilai Rp 17 juta dari brankas amblas digasak pelaku.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika dua penjaga toko Fadil dan Rifki sedang bertugas. Dalam kondisi sepi, mendadak dua orang tak dikenal masuk ke dalam toko.
"Satu pelaku berjaga di luar mengawasi situasi di lokasi kejadian," kata Siswo di Bekasi, Sabtu (5/9).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Bagaimana korban memberikan kode bahaya di minimarket? Namun, sebelum meninggalkan minimarket ia sempat memberikan isyarat tangan, tapi tidak ada yang mengerti maksud korban,“ katanya, Rabu (24/1).
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Siapa yang membongkar toko klenik? Marcel Radhival atau yang dikenal dengan nama Pesulap Merah adalah orang yang biasa membongkar praktik perdukunan di Indonesia.
Siswo mengatakan, dua orang pelaku yang masuk menodongkan senjata api dan mengayunkan senjata tajam jenis celurit. Karena itu, kedua korban tak bisa berbuat banyak.
"Pelaku mengambil uang Rp 500 ribu dari laci kasir berikut telepon selular milik korban Rifki," kata Siswo.
Usai menguras laci kasir, pelaku memaksa ke dua korban menunjukkan brankas tempat penyimpanan uang. Setelah brankas berhasil dibuka, pelaku menggasak uang sebesar Rp 17 juta hasil penjualan.
"Pelaku sempat mengunci korban di dalam toko sebelum melarikan diri. Korban sendiri bisa keluar menggunakan kunci ganda milik toko," kata Siswo.
Siswo mengatakan, hasil penyelidikan sementara ke tiga pelaku datang menggunakan dua sepeda motor jenis matik. Polisi kini tengah berupaya mengidentifikasi pelaku dengan cara mempelajari rekaman kamera CCTV.
"Total kerugian Rp 17,5 juta dan satu HP. Korban juga tak dilukai, hanya dikunci dari dalam," katanya.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Stok beras di sejumlah mini market, seperti Alfamart, Indomaret hingga Alfamidi kawasan Cilangkap, Jakarta Timur langka.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Sebenarnya Beras Sulit Ditemukan di Alfamart dan Indomaret
Baca SelengkapnyaBulog mengatakan, keterlambatan pihak ritel modern untuk kembali mengisi ulang stok beras premium akibat adanya libur panjang perayaan Imlek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Empat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaSolihin menekankan bahwa pajak parkir seharusnya dikenakan kepada pelaku usaha, bukan kepada konsumen akhir.
Baca SelengkapnyaPara pegawai nampak memberikan tulisan bersifat peringatan untuk para pembeli di setiap barang belanjaan. Ternyata ada alasan menohok di balik aksi tersebut.
Baca SelengkapnyaAmblasnya Jalan Olimo, Jakarta Barat sempat membuat kemacetan sepanjang 2 km.
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, modus yang dilakukan sejoli ini dengan cara berpura-pura sebagai pembeli di minimarket.
Baca Selengkapnya