Aksi-Aksi Benny Wenda di Luar Negeri, Aktor Intelektual Kerusuhan Papua
Merdeka.com - Pemerintah Indonesia menyebut Ketua United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), Benny Wenda, sebagai provokator yang memicu kerusuhan di Papua dan Papua Barat. Benny kerap melakukan aksinya hingga meminta bantuan ke luar negeri. Benny Wenda memang sudah punya niat yang bulat untuk bisa memerdekakan Papua, seperti halnya Timor Leste.
Berikut aksi-aksi yang dilakukan Benny Wenda di luar negeri terkait Papua:
Sebar Hoaks di Luar Negeri
Benny Wenda menyebarkan konten-konten hoaks di luar negeri terkait Papua. Konten-konten provokasi yang disebar berupa narasi, foto, maupun video. Selanjutnya konten hoaks itu disebar dengan memanfaatkan media sosial.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan Benny memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan berita hoaks ke teman-temannya atau kenalannya yang tinggal di Eropa, Asia Pasifik hingga ke Afrika.
"Itu sudah dipantau untuk jejak digitalnya dari hasil pembicaraan, kemudian konten-konten yang berhasil disebar oleh yang bersangkutan kepada kelompoknya," ucap dia.
Minta Bantuan Australia
Tak hanya sebar konten hoaks, Benny Wenda kembali berulah dengan meminta bantuan Perdana Menteri Australia Scott Morrison untuk mengutuk tindakan keras Indonesia terhadap demonstran pro-kemerdekaan.
"Saya berharap Perdana Menteri Australia akan membuat pernyataan tentang situasi saat ini. Kami perlu Australia untuk keluar dan membuat pernyataan publik tentang krisis kemanusiaan di Papua Barat," kata Benny.
Selain itu, Benny juga meminta rakyat Australia keluar untuk mendukung Papua Barat dengan cara yang sama yang mereka lakukan untuk Timor Leste.
Masuk RI Langsung Ditangkap
Menko Polhukam Wiranto menegaskan jika Benny Wenda berada di Indonesia, maka akan langsung ditangkap. Hal itu menyusul dari beberapa provokasi yang diduga dilakukan Benny Wenda terkait kerusuhan Papua.
"Masuk ke Indonesia saya tangkap atau kita tangkap. Kita proses," tegas Wiranto.
Namun, dengan kegiatan Benny yang berada di luar, tentu memerlukan langkah-langkah diplomasi. Serta mengikuti hukum-hukum internasional yang ada.
"Tapi tatkala kegiatannya di luar sana, tentunya ini butuh sesuatu kegiatan diplomasi. Ada hukum-hukum internasional yang kita harus lakukan," jelas Wiranto.
Dia pun, menegaskan pemerintah Indonesia, tidak diam. Terus melakukan langkah-langkah mengantisipasi kegiatan Benny Wenda.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hadir di Acara Polda Bengkulu, Penampilan Wiranto Bikin Syok Ternyata Sekarang Tugasnya Publikasi ke Medsos
Wiranto kini bertugas mengelola akun sosial media Korem Bengkulu. Tujuannya, memberitahu seluruh kegiatan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaAktivis '98 Ungkit Sikap Wiranto, Agum Gumelar dan SBY Terkait Penculikan yang Dituduhkan pada Prabowo
Aktivis '98 Benny Ramdhani menyebut, putusan Dewan Kehormatan Perwira (DKP) sudah jelas menyatakan bahwa Prabowo Subianto terlibat dalam penculikan aktivis '98.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas
Korban terlibat dalam tindakan separatisme dan membakar fasilitas umum di Papua
Baca SelengkapnyaSosok Pahlawan Pengibar Bendera Merah Putih Pertama di Papua saat Masih Diduduki Belanda, Wajahnya Ada di Uang Rp10 Ribu
Berikut sosok Pahlawan Nasional pengibar Bendera Merah Putih pertama di Papua ketika masih diduduki oleh Belanda.
Baca SelengkapnyaMengenang Lukas Enembe, Pernah Calonkankan Diri Jadi Gubernur Papua 2025
Lukas Enembe dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Selasa (26/12).
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Kopda Hendrianto Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB, Baru 9 Bulan Tugas di Papua
Mendiang Kopda Hendrianto meninggalkan seorang istri dan dua orang anak
Baca SelengkapnyaJelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'
Momen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaNasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca Selengkapnya