Ada balita 1 tahun dalam Avanza diamuk massa disangka taksi online
Merdeka.com - Satu unit mobil minibus Avanza nopol D 1167 UF dirusak sejumlah orang di Jalan BKR, Kota Bandung. Perusakan dikarenakan mobil membawa enam orang di dalamnya itu disangka taksi online yang sedang beroprasi.
Kejadian itu berawal ketika Avanza yang dikemudikan Eggy Muhammad (28) melintas di perempatan Jalan Sriwijaya-Jalan BKR (tepatnya di depan kantor Asuransi ABDA) berpapasan dengan sekelompok orang diduga sopir angkot. Kejadiannya sekitar pukul 08.30 Wib Kamis (9/3).
Saat terhenti karena lampu merah, tiba-tiba mobil yang membawa satu keluarga diberhentikan sejumlah orang secara anarkis. Mobil ini hendak bertolak ke Jalan Gatot Subroto. Para pelaku menuding mobil tersebut sebagai taksi online.
"Tiba-tiba ada beberapa orang teriak-teriak 'online...online'. Kami disangka taksi online, kami lihat ada angkotnya juga, mau ke Gedung Sate (demo massal sopir angkot)," kata penumpang Avanza Depi K (31) saat ditemui di Mapolsekta Regol, Kota Bandung. Dirinya yang dihardik untuk keluar langsung memberikan penjelasan bahwa mobil itu bukan angkutan online.
Dengan main hakim sendiri, para pelaku langsung bersikap anarkis. Mobilnya menurutnya digoyang-goyang dan dirusak menggunakan tangan kosong dan batu besar. Melihat Mobilnya dirusak, Depy tak bisa berbuat banyak. Dirinya bahkan trauma. Apalagi di dalam mobil terdapat anak kecil yang baru berusia satu tahun.
"Kami pasrah, enggak melawan dan menjadi trauma. Kami juga kasihan ini ada bayi yang masih satu tahun," imbuhnya. Usai puas melakukan perusakan para pelaku ini kembali melanjutkan perjalan ke Gedung Sate untuk berkumpul bersama sopir angkot lainnya.
Beberapa saat usai kejadian, aparat kepolisian berhasil mengamankan satu pelaku perusakan Avanza itu. Pria berinisial UP (42) ditangkap karena diduga menjadi salah satu dari beberapa massa yang menghakimi Avanza silver itu karena disangka taksi online.
"Identitas yang diduga pelaku yang ditangkap ini diamankan di Polsek Regol dengan inisial UP warga Bandung, tapi sebenarnya ada beberapa orang," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo.
Berikut video amatir saat Avanza diamuk massa di Bandung:
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Penyebab Avanza Terbalik Bikin Macet Jalan Sudirman Pagi Tadi
akibat kecelakaan tersebut mobil yang dikemudikan terbalik dan mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaBikin Ngeri! Bocah Laki-laki Lagi Asyik Main Ponsel Tiba-tiba Didatangi Macan Tutul, Sikapnya Justru Ramai Disorot
Begini momen seorang bocah laki-laki didatangi macan tutul saat asyik main game.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Tinggal Diam ketika HP Dijambret, Emak-Emak di Serang Kejar Pelaku hingga Tertangkap
Aksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca SelengkapnyaBukan Kaget, Pria ini Heran Liat Mobil Tabrak Kamar di Rumahnya 'Apa ini Bang? Mau Tidur Mobilnya?'
Sebuah mobil tiba-tiba menabrak bagian tembok hingga menerobos ke dalam kamar miliknya. Namun ia nampak heran bukannya kaget.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI di Bali Diserang Lemparan Batu Oleh Sekelompok Orang di Lapangan Futsal, Ini Cerita Lengkapnya
Lemparan batu mengenai kening dan pipi Serd STV hingga memar dan dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTragis, Remaja Diperkosa sambil Direkam dan Diancam Dibunuh
Setelah puas melakukan aksi bejatnya itu, tersangka kemudian mengembalikan kunci sepeda motor dan handphone milik korban.
Baca SelengkapnyaPuluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca Selengkapnya