Merdeka.com - Empat orang bersenjata api merampok sebuah mobil angkut barang harian milik Haji Hasan yang dibawa oleh 2 karyawannya saat melintas di kawasan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil, Riau.

Untuk melancarkan aksinya, perampok jalanan tersebut menakuti dua korbannya dengan melepaskan tembakan ke arah korban dan merampas uang korban sebesar Rp 60 Juta.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Pol Arif Rahman Hakim, Minggu (28/9) membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, polisi dari Unit Reskrim Polsek Tanah Putih yang dibantu Satuan reserse kriminal Polres Rohil telah menindaklanjuti laporan kasus tersebut.

"Saat ini, jajaran Polres Rohil tengah memeriksa sejumlah saksi untuk mengumpulkan barang bukti dan mempelajari kejadian berdasarkan keterangan korban," ujar Arif.

Informasi yang dirangkum di kepolisian, keempat perampok yang menggunakan sepeda motor tersebut beraksi dengan mengejar serta menghadang mobil yang dikendarai korban Agus (30), serta rekannya Junaedi, saat melintas di jalan Mutiara, Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih kabupaten Rohil, Sabtu (27/9) kemarin, sekitar pukul 12.00 Wib.

Saat mengejar mobil korban dari arah samping, salah seorang pelaku lalu melepas 1 tembakan ke arah korban. Meski tak mengenai sasaran, korban yang takut dengan senpi pelaku kemudian berhenti di pinggir jalan.

Dua pelaku lalu menghampiri korban, sementara 2 pelaku lainnya menyusul dengan mendekati mobil tersebut. Sambil mengacungkan senpi, pelaku meminta agar korban menyerahkan uang hasil penjualan.

Karena ketakutan ditodong senjata api tersebut, korban terpaksa menyerahkan uang sebesar Rp 60 juta hasil penjualan yang tersimpan di dalam dasbor mobil. Setelah mendapatkan hasilnya, keempat perampok kemudian kabur meninggalkan lokasi.