Merdeka.com - Koordinator Relawan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Andrew Rahadian menyatakan, data relawan terdaftar per tanggal 29 Maret 2020 jam 17.00 WIB, mencapai 8.763. Dia merinci, 1.901 relawan berdasar kualifikasi relawan medis dan 6.862 relawan nonmedis.

"Data ini hanya data yang terdaftar melalui gugus tugas dan akan digabungkan dengan memasukkan data relawan yang terdaftar di Kementerian Kesehatan sekitar 4.000 orang, dan juga relawan yang terdaftar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sekitar 15.000 orang," kata Andrea di Graha BNPB Jakarta, Senin (30/3/2020).

Andrea menyampaikan, saat ini prioritas pemanggilan dan pengerahan dari relawan adalah untuk relawan medis. Teknisnya, mereka akan dikumpulkan dalam kegiatan yang dibuat oleh BPPSDM kesehatan dimana akan dilalui dalam melakukan proses training dan sertifikasi.

"Kami akan memulai tugas saat ada permintaan dari rumah sakit-rumah sakit, baik rumah sakit rujukan maupun rumah sakit darurat yang diadakan di seluruh Indonesia," jelas Andrea.

Andrea menambahkan, nantinya gugus tugas juga akan membutuhkan relawan yang terkait dengan pengelolaan rumah sakit dan relawan pendistribusi logistik.

"Relawan-relawan ini segera dikomandoi bersama dengan gugus tugas di BNPB," katanya.

Selain relawan, Andrea mengaku banyak menerima sumbangan dan dana untuk disalurkan baik dalam bentuk dana maupun makanan dan minuman, yang akan kami sampaikan kepada tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit yang menjadi gugus terdepan dari penanganan covid-19.

"Kami mengapresiasi dan berterimakasih karena donasi tersebut semua demi menjaga kesehatan dan vitalitas dari tenaga kesehatan tersebut," Andrea menandasi.

Reporter: Muhamamd RadityoSumber: Lipuitan6.com